Berita

Direktur Eksekutif Indonesia Opinion Leader (IPO), Dedi Kurnia Syah/Net

Politik

Sulit Dibayangkan PDIP Gabung Koalisi Besar dan Dapat Tiket Capres

KAMIS, 06 APRIL 2023 | 04:59 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Terkait wacana koalisi besar, sulit dibayangkan jika PDIP bersama koalisi besar sekaligus mendapatkan tiket calon presiden (Capres). Secara politik sulit, meski dari sisi porsi kekuatan politik, PDIP memang layak mendapatkan porsi capres.

Direktur Eksekutif Indonesia Opinion Leader (IPO), Dedi Kurnia Syah menilai, Gerindra akan merasa dirugikan jika partai berlambang kepala banteng itu bergabung ke dalam koalisi besar. Alasannya, karena tanpa PDIP, Gerindra sudah mampu mengusung Capres.

Meski demikian, ulas Dedi, Gerindra tetap berpeluang menjaga mayoritas suara partai jika mengusung Prabowo sebagai capres tahun 2024. Kondisi objektif politik itu terbaca dalam hasil survei.

"Jika Gerindra tidak usung Prabowo, belum tentu Gerindra bisa bertahan dengan suara tiga besar di Pemilu 2024," jelas Dedi.

Pandangan Dedi, jika koalisi besar terwujud dengan PDIP di dalamnya, maka harus mengalah di posisi Cawapres, dan jika hanya Cawapres. Spekulasi Dedi, PDIP nantinya tidak perlu memunculkan sosok Ganjar sebagai capres.

"Tidak perlu Ganjar yang dimunculkan, lebih baik mereka menempatkan Puan Maharani," pungkasnya.

Ketua DPR RI Puan Maharani yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan mengatakan terbuka bergabung ke koalisi besar. Syaratnya, calon presiden yang diusung berasal dari PDI Perjuangan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya