Berita

Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti saat jalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur/RMOL

Hukum

Dianggap Jaksa Tak Paham Hukum, Pengacara Fatia: Itu Merendahkan Kami!

SENIN, 03 APRIL 2023 | 17:13 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sama seperti persidangan yang dijalani Direktur Lokataru Haris Azhar, sidang Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (3/4), juga berlangsung panas.

Haris dan Fatia diduga mencemarkan nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan lewat video YouTube berjudul "Ada Lord Luhut di Balik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN Juga Ada!!".

Fatia sendiri mengaku belum mengerti dengan dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Kuasa hukum Fatia pun menilai penjelasan Jaksa berbelit-belit.

Pihak Fatia semakin emosi setelah Jaksa melontarkan pernyataan yang dinilai menghina.

"Kami makanya bertanya kembali, apakah mereka (kuasa hukum) tahu hukum?" sindir Jaksa Penuntut Umum.

"Tidak paham hukum? Itu merendahkan kami," timpal tim kuasa hukum Fatia.

"Seharusnya seorang Jaksa menjelaskan dakwaannya bukan malah mengklaim kami tidak paham hukum. Kami keberatan Yang Mulia," sambungnya.

Hakim Ketua Cokorda Gede Arthana lantas menengahi perdebatan kedua belah pihak tersebut. Hingga akhirnya sidang diputuskan, Fatia diminta melengkapi berkas persidangan dalam sidang eksepsi yang akan berlangsung dua pekan dari sekarang atau 17 April 2023.

Begitupun dengan Haris Azhar yang meminta waktu dua pekan untuk mengajukan eksepsi dan melengkapi berkas persidangan. Majelis Hakim PN Jakarta Timur mengabulkan permintaan itu.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya