Berita

Maskot Piala Dunia U-20 di Indonesia, Bacuya/PSSI

Politik

Mimpi Indonesia Main di Piala Dunia Mungkin Tak Kesampaian

RABU, 29 MARET 2023 | 11:27 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Piala Dunia U-20 di Indonesia terancam batal. Ini merupakan buntut keputusan FIFA membatalkan drawing (pengundian) babak grup yang sedianya dilakukan di Bali pada 31 Maret 2023.

Kalau FIFA akhirnya membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, dampaknya akan sangat buruk bagi para pemain muda yang saat ini tengah bersiap melakoni ajang terbesar dalam karier mereka.

"Satu-satunya kesempatan mereka (Tim U-20 Indonesia) untuk main di Piala Dunia kini dalam ancaman. Mungkin tidak akan ada lagi kesempatan kedua," kata anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), William Aditya Sarana, dikutip dari akun Twitternya, Rabu (29/3).

Pembatalan ini diduga kuat akibat kencangnya penolakan keikutsertaan Tim U-20 Israel oleh sebagian masyarakat. Sampai saat ini belum ada informasi di mana dan kapan undian tersebut akan dihelat lagi.

"Mimpi kita menyaksikan Timnas Indonesia main di Piala Dunia mungkin tidak akan terjadi. Kita doakan yang terbaik," sambungnya.

Adalah Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menyatakan penolakan terhadap keikutsertaan Tim U-20 Israel.

Adapun Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia akan digelar pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.

Menurut rencana, Piala Dunia U-20 bakal digelar di stadion yang tersebar di enam kota di Indonesia. Yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta),  Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya