Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Kekeringan Semakin Parah, Tunisia Putus Pasokan Air di Malam Hari

RABU, 29 MARET 2023 | 00:19 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pasokan air di malam hari terpaksa dihentikan sementara oleh pemerintah Tunisia. Keputusan ini diambil, untuk menurunkan konsumsi air warga di tengah kekeringan parah yang melanda sebagian besar negara tersebut.

Mengutip laporan LBC International pada Selasa (28/3), penghentian pasokan air akan dilakukan pada malam hari selama musim panas di wilayah ibu kota Tunis, Hammamet, Sousse, Monastir, dan Sfax.

Akibat curah hujan yang berkurang, pihak berwenang mulai melakukan penutupan air lebih awal di beberapa tempat.

Meski begitu, pemerintah dilaporkan kerap memutus saluran air tanpa memberikan pemberitahuan.

Kebijakan tersebut dikhawatirkan mampu memantik ketegangan sosial di negara yang rakyatnya tengah dilanda masalah ekonomi dan kekurangan pasokan air.

Seorang pejabat senior di Kementerian Pertanian, Hamadi Habib mengatakan Bendungan Tunisia kapasitasnya telah menurun hingga 1 miliar meter kubik karena kelangkaan hujan dari September 2022 hingga pertengahan Maret 2023.

Bendungan Sidi Salem di utara Tunisia yang merupakan penyedia utama air minum untuk beberapa daerah, telah menurun menjadi produksinya menjadi 16 persen dari kapasitas maksimumnya sebesar 580 juta meter kubik.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya