Berita

Ketua DKPP RI, Heddy Lugito/RMOL

Politik

Tidak Lagi Pandemi, Alasan DKPP Minta Tambahan Anggaran 2023

SELASA, 28 MARET 2023 | 17:04 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Tambahan anggaran untuk penanganan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu, telah diajukan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Ketua DKPP RI, Heddy Lugito menjelaskan, pihaknya melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) telah mengajukan tambahan anggaran untuk kebutuhan pelaksanaan sidang perkara-perkara di daerah-daerah.

“(Kita ajukan) tambahan anggaran 2023. Karena anggaran sebelumnya hanya Rp 26 miliar,” ujar Heddy saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (28/3).


Ia menerangkan, tugas pokok dan fungsi DKPP dalam menyelesaikan perkara dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu, dalam prosesnya dilaksanakan secara bertingkat.

“Aturan yang sebenarnya, kalau yang melanggar KPU Kabupaten/Kota itu kita sidangnya di Provinsi, kalau yang melanggar KPU/Bawaslu Provinsi kita sidang di Jakarta,” urainya.

Maka dari itu, DKPP RI sesungguhnya tidak menjalankan sidang menggunakan metode virtual, karena tidak memiliki dasar hukumnya untuk sekarang ini.

“Aturan sidang virtual itu ada kemarin karena menyiasati keadaan pandemi,” katanya menegaskan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya