Berita

Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani di Hotel El Royale, Kelapa Gading, Jakarta Timur/Ist

Politik

Dukung Jokowi, Benny Rhamdani: Larangan Bukber Bisa Menghemat Anggaran

SENIN, 27 MARET 2023 | 20:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Instruksi Presiden Joko Widodo yang melarang kegiatan buka bersama bagi menteri dan kepala lembaga pemerintah dinilai positif karena akan menghemat anggaran.

"Kebijakan yang bagus. Pak Presiden melakukan itu untuk penghematan anggaran," kata Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani di Hotel El Royale, Kelapa Gading, Jakarta Timur, Senin (27/3).

Benny mengamini, kebijakan tersebut sempat menuai polemik dan keributan di tengah masyarakat. Namun polemik tersebut langsung diluruskan Istana dengan menegaskan bahwa larangan bukber tidak berlaku bagi masyarakat umum.

"Ada pihak-pihak yang menggoreng dan memutarbalikkan dan ada yang ingin menciptakan kegaduhan. (Padahal) itu kan larangan buka puasa di lingkungan ASN, mana ada Pak Presiden sudah 7 tahun memimpin melarang masyarakat buka puasa," ujarnya.

Di sisi lain, larangan bukber bagi menteri dan kepala lembaga dimaksudkan untuk pengalihan anggaran yang lebih diprioritaskan kepada masyarakat.

"Artinya apa penghematan anggaran APBD, APBN. Lebih baik itu digunakan untuk prioritas kepada masyarakat. Kita tau persis beberapa Pemda kalau menggarkan kebutuhan buka puasa itu mencapai ratusan juta dan miliaran," tandasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya