Berita

Demo menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di Gedung DPR RI, beberapa waktu lalu/Ist

Politik

Ogah Kecolongan Lagi, Hari Ini Gebrak Unjuk Rasa di DPR RI

SELASA, 14 MARET 2023 | 10:35 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Dalam waktu dekat DPR RI ditengarai bakal segera mengesahkan Perppu Omnibus Law Cipta Kerja menjadi undang-undang.
 
Menyikapi itu, serikat buruh yang tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI, Selasa (14/3) hari ini.

Berdasar informasi yang diterima redaksi, aksi berlangsung mulai pukul 10.00 WIB. Tak hanya kaum buruh, aliansi mahasiswa dan kaum petani juga ikut serta.

Sebelumnya Partai Buruh juga menolak keras disahkannya UU Omnibus Law Cipta Kerja. Mereka menyatakan tak mau kembali kecolongan untuk kesekian kalinya.

"Berkaca dari pengesahan Omnibus Law Cipta Kerja 2020 lalu, saat itu DPR RI tiba-tiba memajukan sidang paripurna dari jadwal semula,” kata Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, lewat keterangan tertulis yang diterima redaksi.

Tuntutan utama yang disuarakan hari ini masih sama seperti sebelumnya, yakni menolak pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja, yang jelas-jelas merugikan kaum buruh.

“Dampak buruk omnibus law cipta kerja sudah dirasakan buruh. Seperti kenaikan upah minimum yang kecil, outsourcing di semua jenis pekerjaan, kontrak berkepanjangan, PHK mudah, hingga pesangon murah,” tegas Said Iqbal.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya