Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan/Net

Politik

Bertolak ke India, Mendag Zulhas Bakal Perjuangkan Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

SENIN, 13 MARET 2023 | 21:55 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bertolak ke India pada Senin (13/3). Dia dijadwalkan melakukan kunjungan kerja selama dua hari yaitu pada 13-14 Maret 2023 untuk memperjuangkan ekspor komoditas unggulan Indonesia.

Dikatakan pria yang karib disapa Zulhas itu, kunjungan dilakukan sebagai bentuk komitmen memberikan perhatian dan  upaya  yang intensif dalam menggarap pasar ekspor di negara-negara nontradisional.

"Asia Selatan, khususnya India, merupakan pasar potensial nontradisional yang harus digarap intensif. Untuk itu, kami akan bertemu beberapa pihak memperjuangkan produk-produk unggulan Indonesia dengan pemangku kepentingan India," kata Zulhas.

Dalam kunjungan kerjanya, Zulhas juga akan menyampaikan pidato kunci pada Sesi Peresmian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) The Confederation of Indian Industry (CII) Partnership Summit 2023 di New Delhi.

Selain itu, Zulhas yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), akan memberi sambutan pada sesi khusus tentang Indonesia dalam KTT Kemitraan CII 2023.

Selain partisipasi pada KTT Kemitraan CII, dia dijadwalkan bertemu Menteri Perdagangan dan Industri India Piyush Goyal guna menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo untuk menjajaki perundingan perdagangan bilateral dengan India.

Kedua menteri juga akan membahas isu-isu perdagangan bilateral dan tindak lanjut pertemuan sebelumnya pada Pertemuan Tingkat Menteri Perdagangan, Industri, dan Investasi G20 di Bali, September 2022.

Selanjutnya, Zulhas juga dijadwalkan melakukan pertemuan dengan menteri-menteri negara sahabat yang turut hadir dalam KTT Kemitraan CII 2023 serta bertemu dengan sejumlah pelaku usaha India dan pimpinan asosiasi bisnis India.

Pada 2022, total perdagangan Indonesia dan India tercatat sebesar 32,71 miliar dolar AS atau naik 55,68 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 21,01 miliar dolar AS.

Pada tahun tersebut, ekspor Indonesia ke India tercatat sebesar 23,38 miliar dolar AS, sementara impor Indonesia dari India sebesar 9,33 miliar dolar AS. Dengan demikian, Indonesia menikmati surplus perdagangan sebesar 14,05 miliar dolar AS.

Produk ekspor utama Indonesia ke India di antaranya batubara, minyak kelapa sawit dan turunannya, besi paduan, asam lemak monokarboksilat industri, serta bijih tembaga dan konsentratnya.

Sementara produk utama impor Indonesia dari India di antaranya produk besi setengah jadi, tebu atau gula bit, kacang tanah, daging kerbau beku, serta paduan ferro.

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Tak Nongol di Patung Kuda

Minggu, 22 September 2024 | 13:26

UPDATE

DPD Tunjuk Dedi Iskandar Batubara Jadi Ketua Kelompok di MPR

Rabu, 02 Oktober 2024 | 19:51

Pendirian 5 Yonif Baru di Papua Ternyata Ide Prabowo

Rabu, 02 Oktober 2024 | 19:28

Anak Sekjen PKS Usulkan Payung Hukum Cegah Judi Online

Rabu, 02 Oktober 2024 | 19:20

RK Janji Lanjutkan Program Anies Umrohkan Marbot Masjid

Rabu, 02 Oktober 2024 | 19:00

Tiga Raksasa Migas Bayar Pajak Lebih Besar ke Asing daripada ke AS

Rabu, 02 Oktober 2024 | 18:59

Airlangga Dorong Paradigma Limbah Sawit Diubah jadi Bernilai Ekonomi

Rabu, 02 Oktober 2024 | 18:54

Menko Airlangga Minta Kadin Ikut Genjot Pertumbuhan Ekonomi

Rabu, 02 Oktober 2024 | 18:39

Kolaborasi Dewan Adat Bamus Betawi-Kadin Menuju Jakarta Kota Global

Rabu, 02 Oktober 2024 | 18:39

Prabowo Berhak Serahkan Capim dan Dewas KPK ke DPR, Bukan Jokowi

Rabu, 02 Oktober 2024 | 18:32

Bisnis DAM Terus Tumbuh, ASDAMINDO Imbau Pelaku Usaha Ikuti Regulasi

Rabu, 02 Oktober 2024 | 18:19

Selengkapnya