Berita

Momen kebersamaan Presiden Joko Widodo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Jawa Tengah/Net

Politik

Beda dengan SBY, Jokowi Lebih Aktif Endorse Capres Jelang Lengser

SENIN, 13 MARET 2023 | 10:10 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Intensitas Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di sejumlah kunjungan kerja menunjukkan gelagat kepala negara ingin terlibat aktif di Pemilu 2024.

Gelagat Presiden Joko Widodo ini tentu berbeda jauh dibandingkan dengan presiden pendahulunya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memilih tidak banyak bermanuver jelang Pilpres 2014 silam.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago kepada Kantor Berita Politik RMOL dalam merespons intensitas pertemuan Presiden Jokowi dan Ganjar beberapa waktu belakangan ini.


"Harusnya (presiden) memberikan ruang kepada semua calon presiden, tidak terlalu nampak signifikan mengendorse capres-cawapres," kata Pangi, Senin (13/3).

Menurut Pangi, kehadiran Ganjar di momen kunjungan kerja Presiden Jokowi di Jawa Tengah belum lama ini tak lepas dari jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah.

"Memang intens, dalam setiap agenda Presiden Jokowi sering ada momen bersama Ganjar. Bisa jadi karena Ganjar seorang gubernur dan Jokowi sebagai presiden. Mereka bertemu karena rutinitas kegiatan pejabat negara," jelas Pangi.

Namun momen kebersamaan Jokowi dan Ganjar tidak bisa dimaknai sesederhana itu. Jika ditelisik, intensitas pertemuan keduanya merupakan kode keras bahwa Jokowi memilih Ganjar untuk 2024 nanti.

"Kalau kita cermati, banyak kode keras dan tafsir bahwa Ganjar akan menjadi capres andalan Jokowi. Lebih banyak gelagat, sinyal arah dukungan Jokowi adalah Ganjar," tandas Pangi.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya