Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Amankan Kekuatan, PDIP Kemungkinan Merapat ke KIB

KAMIS, 09 MARET 2023 | 09:22 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menghadapi Pemilu 2023, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tetap butuh berkoalisi, terutama dengan partai lain yang iman politiknya sama.

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN), Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, mengatakan, meski PDIP memegang tiket dan bisa maju sendirian, tapi berkoalisi menjadi hal penting, khususnya untuk mengamankan kekuatan politik di parlemen.

"Saya kira PDIP sangat butuh berkoalisi dan sangat mungkin bisa melebur dengan KIB yang terdiri dari PAN, Golkar dan PPP," kata Adi, saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/3).

Terlebih, sambung dia, PAN telah mengisyaratkan mendukung Ganjar Pranowo yang notabene kader banteng, untuk menjadi bakal calon presiden (Bacapres).

"Tentu ini pintu masuk bagi PDIP untuk berkoalisi dengan PAN, atau sebaliknya. Begitu juga PPP yang sudah memberi sinyal, sangat mungkin berkoalisi dengan partai yang dipimpin Megawati itu," pungkasnya.

Dengan demikian, PDIP dan KIB bisa saja menjadi satu poros, mengingat politik hari ini masih sangat dinamis dan semua kemungkinan bisa terjadi.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya