Berita

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat menyampaikan perkembangan penanganan kasus kebakaran Depo minyak Pertamina Plumpang di Mabes Polri/RMOL

Presisi

Polri Terjunkan Personel Amankan TKP Kebakaran Plumpang dari Penjarahan

SENIN, 06 MARET 2023 | 17:32 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Polri menerjunkan ratusan personel menjaga lokasi pemukiman yang terdampak kebakaran Depo Minyak Pertamina Plumpang, Jakarta Utara dari aksi penjarahan.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan meyampaikan, Polri telah mendapatkan informasi mengenai penjarahan yang terjadi di pemukiman korban kebakaran Plumpang dan telah menerjunkan personel kepolisian untuk mengamankan lokasi.

“Tentunya kita telah menerima informasi tersebut, maka untuk mencegah terjadinya penjarahan, kita telah menurunkan sejumlah personel, untuk menjaga rumah-rumah yang ditinggal atau rumah-rumah korban kebakaran,” tegas Brigjen Ramadhan dalam konferensi pers di ruang mini, gedung Divisi Humas Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (6/3).


Pihaknya mengatakan, aparat kepolisian telah melakukan pengamanan ketat di pemukiman warga korban kebakaran depo minyak Pertamina Plumpang untuk mengantisipasi terjadinya penjarahan.

“Kita melakukan pengamana dan penjagaan terhadap rumah-rumah tersebut, tentu untuk menjaga aset-aset yang belum rusak, atau aset yang utuh menjaga kemungkinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutupnya.

Dalam hal ini, Polri turunkan 400 personel untuk mengamankan lokasi kebakaran Pertamina Plumpang, itu dilakukan agar penyelidikan berjalan lancar dan mewaspadai terjadinya penjarahan di pemukiman warga.

Pasalnya, beberapa waktu lalu di tengah penanganan kebakaran Depo Pertamina Plumpang, warga menangkap seorang pencuri yang memanfaatkan kosongnya rumah yang ditinggalkan penghuninya yang terdampak kebakaran.

Pelaku pencurian tersebut habis dihakimi warga setempat, dan langsung diserahkan kepada aparat kepolisian.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya