Berita

Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati/Net

Publika

Reformasi Birokrasi di Kemenkeu

SABTU, 04 MARET 2023 | 10:38 WIB | OLEH: BEATHOR SURYADI

RANGKAP hingga 3 jabatan, melipat penghasilan dengan tantiem.

Sri Mulyani.... "Gagal atau Berhasil"?

Reformasi birokrasi mengatur standar kompetensi, beban kerja, standar waktu penyesuaian pekerjaan, kinerja, tunjangan kinerjanya, dan lain lain.


Jadi seorang pejabat dalam menjalankan tugasnya, proses menyelesaikan pekerjaan, waktu menyelesaikan pekerjaan, kinerjanya, dan lain lain, kemampuannya dalam satu hari jam kerja sudah terukur.

Sebagai contoh, Wakil Menteri Keuangan yang juga menjabat Komisioner di OJK dan Komisaris di PLN, bagaimana cara dia bekerja membagi 8 jam kerjanya untuk 3 jabatan tersebut?

Sementara dari tiap jabatan itu perbulannya mengantongi ratusan juta plus tantiem full fasilitas.

Kalau banyak memiliki rangkap jabatan, kapan mengerjakannya? Akibatnya banyak yang tidak fokus dan tidak optimal kinerjanya.

Ibu SMI, tolong justifikasi masing-masing pejabat yang merangkap terkait reformasi birokrasi, khususnya kinerja dan pembagian waktu dalam menjalankan tugasnya.

Semoga setiap institusi pemerintah menjadi lebih fokus dan optimal kinerjanya demi Indonesia maju.

Salam Kabinet Indonesia Maju.

Mantan Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya