Berita

Pencari jamur gurun/Net

Dunia

Sedang Mencari Jamur, 10 Warga Suriah Tewas Terkena Ranjau ISIS

RABU, 01 MARET 2023 | 07:08 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sepuluh warga sipil Suriah tengah tewas terkena ledakan ranjau darat yang dipercaya ditanam oleh kelompok militan ISIS.

Kantor Berita Resmi Sana melaporkan Selasa (28/2), 10 warga itu sedang mencari truffle atau jamur saat ranjau meledak di dekat mereka di pedesaan timur Al Salamiyah di provinsi Hama.

Laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia menyebutkan bahwa setidaknya 112 orang, 92 di antaranya warga sipil (perempuan dan anak-anak) telah tewas saat berburu makanan di gurun, baik dalam serangan ISIS atau ledakan ranjau darat.

Pada 18 Februari, setidaknya 68 pemburu truffle di daerah gurun di provinsi tetangga Homs tewas dalam dugaan serangan ISIS, kata Observatorium, pemantau perang yang berbasis di Inggris.

Banyak warga Suriah mencari truffle gurun selama musimnya yang biasanya jatuh pada Februari hingga April. Truffle itu untuk dijual dan membantu memenuhi kebutuhan di negara yang dilanda perang itu.

Gurun Suriah terkenal karena menghasilkan beberapa truffle kualitas terbaik di dunia. Satu kilogram jamur berharga ini dijual antara 5 hingga 10 dolar AS atau sekitar 76-150 ribu rupiah.

Observatorium mengatakan ISIS, yang menguasai pedesaan timur provinsi Hama dari 2014 hingga 2017, memanfaatkan panen truffle tahunan untuk melakukan serangan di daerah terpencil.

"Bahan peledak yang ditinggalkan di ladang, di sepanjang jalan atau bahkan di bangunan oleh semua pihak dalam konflik 12 tahun Suriah telah menewaskan ratusan warga sipil dan melukai ribuan lainnya," kata Observatorium.

Setelah kelompok teroris tersebut kehilangan wilayah terakhirnya pada tahun 2019 setelah serangan militer yang didukung oleh koalisi pimpinan AS, sebagian besar teroris ISIS di Suriah mundur ke tempat persembunyian gurun di timur.

PBB memperkirakan bahwa di seluruh Suriah lebih dari 10 juta orang tinggal di daerah yang terkontaminasi oleh bahaya ledakan.

Perang Suriah telah merenggut nyawa sekitar setengah juta jiwa dan menelantarkan jutaan orang sejak meletus pada Maret 2011, setelah represi brutal protes anti-pemerintah.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya