Berita

Erick Thohir, Zainudin Amali dan Ratu Tisha Destria. (net)

Politik

Erick dan Amali Urus PSSI, Pengamat: Pemerintahan Jokowi Kembali ke Orde Baru

SENIN, 20 FEBRUARI 2023 | 06:18 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

RMOL - Rangkap jabatan seorang menteri pada salah satu organisasi olahraga dinilai tidak tepat dan mengulang kebiasaan di era pemerintahan Orde Baru.


Rangkap jabatan dikhawatirkan membuat seorang menteri kurang fokus, tumpang tindih dan berpotensi muncul konflik kepentingan.


Pandangan itu disampaikan Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti, menyikapi rangkap jabatan Menteri BUMN, Erick Thohir, dan Menpora, Zainuddin Amali, sebagai ketua umum dan wakil ketua umum PSSI.


"Entah apa yang ada di benak mereka. Banyak posisi, banyak jabatan dari seorang pejabat negara itu seperti mengulang watak dan tabiat pejabat di zaman Orde Baru," kata Ray kepada rmol.id, Senin (20/2).



Dia meminta Presiden Joko Widodo mengoreksi soal rangkap jabatan itu. Sebab, lanjut dia, sedikit banyak bepengaruh pada reformasi birokrasi yang selama ini digaung-gaungkan, dan terkesan mundur seperti era Soeharto.


"Pejabat dengan jabatan menumpuk di bahu mereka merupakan kelakuan yang lazim di era Orde Baru. Dan seharusnya praktek seperti itu dikoreksi Jokowi," tegasnya.


Sementara itu, seperti diketahui, Jokowi sendiri sejauh ini tidak ambil pusing soal menteri rangkap jabatan.


“Yang paling penting semua bisa mengatur waktunya,” kata Jokowi, usai menghadiri acara Harlah ke-50 Tahun PPP, di Kawasan BSD, Tangerang Selatan, Jumat (17/2).


Menurut Jokowi, Erick dan Amali tidak perlu mundur dari jabatan, asal bisa me-manage waktu dengan jabatan di kementerian. Sebab sejumlah menteri di kabinet Indonesia Maju ada yang rangkap jabatan.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya