Berita

Mobil Esemka yang dipamerkan dalam IIMS di Kemayoran, Jakarta Pusat/Net

Politik

Nasib Mobil Esemka Jangan Sama Seperti Mobil Timor di Era Soeharto

SABTU, 18 FEBRUARI 2023 | 18:24 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Asal-usul Mobil Esemka harus jelas, jangan seperti Mobil Timor yang ternyata diimpor dari Korea saat era pemerintahan Presiden Soeharto.

Mobil Timor S515 sendiri merupakan mobil pertama yang diluncurkan produsen mobil Indonesia, PT Timor Putra Nasional (TPN) serta dirilis pada 8 Juli 1996 di Sarinah, Jakarta Pusat.

Demikian pandangan yang disampaikan Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA) Indonesia, Ray Rangkuti menyikapi polemik asal usul Mobil Esemka yang ramai diperbincangkan akhir-akhir ini.


"Kalau ternyata impor banyak dari luar, pemilik modalnya dari luar, itu baru bukan Indonesia punya. Kayak Timor dulu ternyata ngeraciknya doang di Indonesia ternyata itu barang Korea," kata Ray kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (18/2).

Meski begitu, Ray menyebut produksi suatu barang saat ini harus banyak bekerja sama dengan pihak luar, apalagi soal industri otomotif.

Itu sebabnya, Ray meminta pemerintah menjelaskan secara pasti kontribusi produk lokal di Mobil Esemka, dan jangan sampai part impor mendominasi di mobil tersebut.

"Enggak ada teknologi yang enggak sinergi, contoh dimana-mana buatan Amerika ya mungkin komponennya sebagian dibuat China. Buatan Jepang juga begitu tidak semua pabrikan itu memang menghasilkan keseluruhan kebutuhannya. Nah, makanya hukumnya bukan totality bisa 100 persen, tapi berapa besar komponen yang merupakan asli produk Indonesia," jelas Ray.

Mobil Esemka menjadi perhatian publik dalam pameran otomotif International Motor Show (IIMS) 2023, yang digelar mulai 16 Februari 2023 sampai 26 Februari 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Namun ternyata, mobil yang terkenal dengan ikon buatan nasional rupanya tidak diproduksi di dalam negeri. Melainkan diimpor dalam bentuk completely built up (CBU) langsung dari China.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya