Berita

Masyarakat Palestina mendonorkan darahnya untuk korban gempa Turki dan Suriah pada Minggu, 12 Febuari 2023/Net

Dunia

Tak Punya Peralatan Canggih, Warga Palestina Bantu Turki dan Suriah dengan Donor Darah

SENIN, 13 FEBRUARI 2023 | 17:53 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Masyarakat Palestina di Gaza menyumbangkan darah mereka untuk membantu korban gempa bumi yang melanda Turki dan Suriah.

Kampanye donor darah yang dilakukan pada Minggu (12/2) merupakan inisiatif langsung dari para sukarelawan Palestina, untuk menunjukkan solidaritasnya kepada puluhan ribu korban gempa.

“Acara ini untuk mengkonsolidasikan gagasan bahwa dunia Arab dan dunia Islam adalah satu dunia, satu tubuh, dan apa yang menyakiti Suriah dan Turki juga menyakiti Gaza dan Palestina,” kata koordinator dari yayasan Al-Amal, Naglaa al-Ghalayini.

Dalam pernyataan yang dimuat Al Jazeera, donor darah yang diberikan ini merupakan satu-satunya upaya yang bisa mereka lakukan untuk para korban gempa Turki dan Suriah.

Masyarakat Palestina mengakui bahwa kini mereka tidak memiliki peralatan canggih atau kemampuan materi apapun, seperti yang diberikan negara lain untuk dapat meringankan beban kedua negara itu.

"Akan tetapi kami memiliki darah kami untuk dipersembahkan kepada saudara-saudara kami di Turki dan Suriah dalam kesetiaan kepada semua orang yang mendukung perjuangan Palestina dan mendukung Gaza," tambah Al Ghalayini.

Menurut salah satu pendonor, Sohaib Shehadeh yang berusia 43 tahun, ketika ia mendengar kampanye donor darah, ia segera bergegas mengunjungi tempat tersebut untuk dapat membantu korban gempa yang memerlukan pertolongannya.

“Jika saya bisa melakukan lebih dari itu, saya tidak akan ragu. Dan jika pintu relawan dibuka untuk pergi dan membantu menghilangkan puing-puing dan membantu keluarga tunawisma, saya pasti akan berpartisipasi,” ujarnya.

Kini, melalui darah masyarakat Gaza, warga Palestina berharap agar para korban gempa yang terluka dapat segera pulih kembali.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya