Berita

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo/Net

Politik

Relawan Bubar Tanda Ganjar Tidak Punya Nilai Jual

MINGGU, 12 FEBRUARI 2023 | 08:05 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Alasan relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania) bubar sebelum proses pencalonan presiden diketok Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai rasional dan beralasan kuat. Pasalnya, gubernur Jawa Tengah itu memang tidak mempunyai sesuatu yang dapat "dijual" pada Pilpres 2024 nanti, kecuali pencitraan.

Begitu kata Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menanggapi alasan GP Mania bubar, yang salah satunya karena Ganjar Pranowo dianggap minim gagasan.

Menurut Muslim, Ganjar merupakan sosok yang dibesarkan oleh lembaga survei. Posisinya selalu ditempatkan di tiga besar bersama Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Tapi soal gagasan, tidak pernah ada yang pernah mengukur ide-ide Ganjar andai jadi presiden RI.


"Tidak jelas alasannya, pokoknya 3 besar saja. Makanya dugaan survei bayaran tidak bisa ditepis. Sebab, Ganjar tidak punya prestasi yang dijual," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (12/2).

Pembubaran GP Mania, sambungnya, menjadi tamparan keras bagi Ganjar dan lembaga survei. Apalagi, Muslim melihat sudah banyak kritik terhadap prestasi Ganjar selama menjadi Gubernur Jawa Tengah.

"Ganjar juga sudah pasti tidak akan dilirik lagi oleh koalisi-koalisi," pungkas Muslim.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya