Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

BBMKG Jayapura Bantah Informasi Terkait Gempa Susulan

SABTU, 11 FEBRUARI 2023 | 05:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Informasi terkait gempa susulan di Jayapura yang beredar di masyarakat saat ini dipastikan hoax.

Demikian ditegaskan Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, Yustus Rumakiek, terkait kabar bahwa akan ada gempa susulan menyusul gempa yang terjadi sebelumnya.

"Informasi gempa susulan itu tidak benar dan BMKG tidak pernah memberikan pernyataan tersebut," tegas Yustus, melalui keterangannya, Jumat (10/2).

Ditambahkan Yustus, hingga kini belum ada teknologi yang mampu untuk memprediksi parameter gempa bumi, seperti lokasi, waktu, kedalaman dan magnitudo gempa bumi.

"Sehingga, kami mengimbau kepada masyarakat di wilayah Jayapura agar tetap tenang serta waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa bumi susulan," ujarnya.

Ia juga meminta masyarakat dapat memastikan kondisi bangunan tempat tinggal kuat dan tahan gempa. Serta tidak beraktivitas di sekitar bangunan yang sudah rusak atau terlihat retakan akibat gempa bumi.

"Pastikan jalur evakuasi dari dalam rumah ke luar rumah tidak terdapat penghalang yang dapat mempersulit evakuasi saat terjadi gempa bumi," imbuhnya.

Yustus meminta masyarakat membuat rencana kedaruratan untuk level keluarga. Seperti menyiapkan tas siaga bencana yang berisi dokumen penting, obat-obatan, pakaian secukupnya, dan makanan siap saji.

"Masyarakat yang tinggal di lereng-lereng agar mewaspadai kemungkinan longsor akibat gempa bumi," tandasnya.

Seluruh masyarakat di Jayapura disarankan untuk memastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan di media sosial Balai Besar MKG Wilayah V melalui Instagram dan twitter @InfoBMKGPapua.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya