Berita

Mariam dan adiknya terjepit selama 32 jam di bawah reruntuhan setelah gempa menerjang Turki dan Suriah/Net

Dunia

Gempa Turki-Suriah: Mereka yang Selamat setelah Tertimbun Puluhan Jam di Bawah Reruntuhan

KAMIS, 09 FEBRUARI 2023 | 08:23 WIB

Tim penyelamat di kota Gaziantep, wilayah gempa Turki, terus mencari orang yang terkubur di bawah reruntuhan. Hal yang mengharukan ketika beberapa orang berhasil diselamatkan dalam keadaan hidup setelah puluhan jam tertimbun di reruntuhan.

Dilaporkan CNN pada Kamis (9/2), dua wanita Turki, Fatma Demir dan saudara perempuannya Merve berhasil diselamatkan pada Rabu siang setelah mereka menghabiskan 62 jam di bawah bangunan yang runtuh.

Kantor Gubernur Gaziantep mengatakan, Fatma Demir, yang berusia 25, berhasil dikeluarkan dari puing-puing yang menimbunnya. Beberapa bagian tubuhnya cedera tetapi sejauh ini kondisinya cukup stabil.

Demir mengatakan, ketika gempa terjadi, ia sedang bersama kerabatnya Husra.

“Saat gempa melanda, lempengan beton menimpa saya. Saya jatuh ke lantai,” kata Demir, menambahkan bahwa dia mencoba menyentuh Husra beberapa kali, tetapi tidak dapat menjangkaunya.

Di Suriah, pada Selasa, tim  juga berhasil menyelamatkan dua kakak beradik yang selama 36 jam terjepit di antara runtuhan beton di sisa-sisa rumah mereka di Suriah utara.

Petugas mendapati pemandangan yang mengharukan ketika melihat gadis kecil bernama Mariam melambaikan tangannya yang lemah ke arah petugas meminta diselamatkan. Mariam juga dengan lembut membelai rambut adiknya.

Hanya satu tangannya yang bisa digerakkan. Ia meminta petugas segera menyelamatkannya.

Selama menunggu pertolongan, petugas mengajaknya bercakap-cakap untuk menguatkan gadis kecil itu, yang berhasil ditemukan tim penyelamat saat menyisir puing-puing.

Gempa berkekuatan 7,8 SR menghantam Turki dan Suriah pada Senin (6/2). Hingga saat ini korban tewas di dua negara melampaui jumlah 12.000.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya