Berita

Negara-negara NATO pasang bendera setengah tiang untuk tunjukkan solidaritas dengan Turki setelah bencana gempa 7,8 SR/Net

Dunia

Tunjukkan Solidaritas dengan Turki, NATO Pasang Bendera Setengah Tiang

RABU, 08 FEBRUARI 2023 | 10:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Duka yang dirasakan Turki dan Suriah yang diterjang gempa mematikan, menjadi duka bagi dunia. Negara-negara anggota NATO menunjukkan solidaritasnya dengan menurunkan bendera mereka menjadi setengah tiang di markas besar aliansi di Brussel.

Dalam cuitannya, NATO mengatakan akan mengerahkan segala upaya untuk membantu negara yang sedang dilanda bencana besar itu.

"Semua bendera di Markas Besar NATO dikibarkan setengah tiang hari ini sebagai solidaritas dengan Sekutu kami #Türki," kata aliansi beranggotakan 30 orang, di mana Turki menjadi anggotanya, sambil berbagi gambar foto bendera negara-negara anggota yang diturunkan setengah tiang.

Lebih dari 1.400 personel tanggap darurat yang berasal dari 20 negara anggota NATO, termasuk calon anggota Finlandia dan Swedia,  dikerahkan ke Turki. Itu termasuk tim SAR dengan anjing pelacak.

"Bendera akan tetap setengah tiang sampai matahari terbenam besok." tambah pernyataan itu.

Komando Darat Sekutu NATO (LANDCOM) juga menyampaikan simpatinya kepada para korban gempa.

Gempa berkekuatan 7,8 SR menerjang Turki dan Suriah pada Senin dini hari (6/2).

Korban tewas akibat gempa dahsyat yang melanda Turki dan Suriah terus bertambah, hingga pada Rabu dini hari, pejabat setempat mengumumkan jumlah total korban di kedua negara mencapai 7.926 orang.

Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mengatakan, di Turki saja, korban tewas mencapai 5.894 dan yang luka-luka mencapai 34.810.

“Pada saat yang mengerikan ini, kami berdiri dalam solidaritas dengan Sekutu kami Turki, dan dengan semua yang terkena dampak, dan Sekutu NATO siap memberikan bantuan lebih lanjut kepada mereka yang membutuhkan,” kata juru bicara NATO Oana Lungescu.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya