Berita

Keluarga korban tragedi Kanjuruhan mendapatkan bimbingan serta pendidikan lalu lintas untuk memperoleh Surat Izin Mengemudi (SIM)/Ist

Presisi

Polres Malang Fasilitasi Pembuatan SIM untuk Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan

SABTU, 04 FEBRUARI 2023 | 22:13 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Berbagai langkah dilakukan Polres Malang dan jajaran untuk memberikan perhatian serta dukungan kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.  Salah satu bentuk perhatian yakni dengan memfasilitasi agar keluarga korban mendapatkan bimbingan serta pendidikan lalu lintas untuk memperoleh Surat Izin Mengemudi (SIM).

Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung mengatakan, sebanyak 25 orang keluarga korban tragedi Kanjuruhan datang ke Satpas Polres Malang, untuk mendapatkan bimbingan serta dikmas lantas oleh anggota polantas guna memperoleh SIM.

"Atas inisiasi Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana, 25 orang tersebut mendapatkan arahan serta bimbingan dalam hal pembuatan SIM baru, baik roda dua maupun roda empat, dengan dibantu oleh Baur SIM Satlantas Polres Malang Aiptu Herman," kata Agnis dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (4/2).

Agnis menuturkan, para keluarga korban tragedi Kanjuruhan tersebut diarahkan mulai dari pengisian formulir, bimbingan pelaksanaan tes teori baik roda dua maupun roda empat langsung menggunakan sistem Avis, serta secara online melalui gawai masing-masing yang dapat di akses melalui Barcode yang banyak terpampang di area Satpas.

"Dalam setiap materi soal para petugas pelayanan khusus yang telah tersertifikasi BNSP tersebut memberikan pendampingan yang maksimal, setelah para keluarga korban kanjuruhan tersebut lulus uji teori, mereka diarahkan untuk menuju lapangan uji praktek dengan sistem e-drive," ujarnya.

Lebih lanjut, Agnis menambahkan, dengan penuh semangat para anggota polantas memberikan coaching clinic atau pembelajaran mengenai trek uji praktek, kiat dalam menguasai kendaraan baik roda dua dan roda empat di berbagai medan, dengan simulasi diberbagai model trek lapangan.

"Para keluarga korban Kanjuruhan tersebut diberikan waktu yang leluasa dalam melatih diri hingga siap dalam pelaksanaan uji sebenarnya, dan terbukti dapat lulus dan lolos dalam uji pemohon SIM," ucapnya.

SIM yang sudah dicetak, kata Agnis, diserahkan oleh perwakilan anggota Polres atau Polsek ke rumah masing-masing sebagai wujud kedekatan dan keharmonisan dengan keluarga korban Kanjuruhan.

Salah satu korban Kanjuruhan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan Polres Malang dan jajaran selama ini, termasuk pelayanan pembuatan SIM kali ini.

"Terima kasih kepada Kapolres dan jajarannya yang aktif betul untuk pendampingan kita, baik mengentaskan dan mengangkat moral keluarga maupun proses-proses pada kali ini. Intinya kita semua mengucapkan terima kasih kepada Polres Malang," katanya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya