Berita

Dinas keamanan Ukraina menerbitkan foto-foto yang diburamkan saat penggeledahan rumah miliarder minyak Ihor Kolomoisky/Net

Dunia

Penumpasan Korupsi Besar-besaran, Rumah Bos Minyak Ukraina Digerebek Petugas

KAMIS, 02 FEBRUARI 2023 | 06:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Situasi perang tidak membuat Ukraina lengah terhadap kejahatan korupsi. Penggerebekan anti-korupsi terhadap tokoh-tokoh terkenal terus diluncurkan, termasuk kepada salah satu miliarder terkemuka, Ihor Kolomoisky.

Sosok ini pernah dianggap sebagai sponsor Presiden Volodymyr Zelenskiy. Namun, itu tidak membuatnya luput dari pemantauan dan tindakan keras aparat.

Foto-foto yang beredar di media sosial memperlihatkan Kolomoiskiy yang mengenakan pakaian olahraga di rumahnya, berbicara dengan petugas dinas keamanan SBU.

SBU mengklaim telah mengungkap penggelapan lebih dari 1 miliar dolar AS di perusahaan minyak terbesar Ukraina, Ukrnafta dan Ukrtatnafta, di mana Kolomoisky adalah pemegang saham terbesar. Pada November lalu dua perusahaan disita negara di bawah perintah darurat militer.

Saat itu, Kolomoiskiy bersikeras tidak melakukan kesalahan.

Rumah mantan menteri dalam negeri Arsen Avakov juga digeledah oleh kantor pajak, sebagai bagian dari pembersihan. Arsen Avakov pernah  memimpin kepolisian Ukraina sebagai menteri dalam negeri dalam era 2014-2021. Penggeledahan itu adalah bagian dari penyelidikan pembelian helikopter Airbus oleh Ukraina enam tahun lalu.

"Setiap penjahat yang memiliki keberanian untuk menyakiti Ukraina, terutama dalam kondisi perang, harus memahami dengan jelas bahwa kami akan memborgol tangannya," kata kepala dinas keamanan Ukraina Vasyl Malyuk seperti dikutip di saluran Telegram SBU, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (1/2).

Dalam pidatonya pada Rabu, Zelensky mengatakan penggerebekan diperlukan untuk memastikan orang tidak menyalahgunakan kekuasaan.

"Sayangnya, di beberapa bidang, satu-satunya cara untuk menjamin legitimasi adalah dengan mengganti pemimpin seiring dengan implementasi perubahan kelembagaan," katanya.

Ukraina mendapat tekanan yang meningkat dari mitra Baratnya, terutama Uni Eropa, untuk mengatasi korupsi. Ini juga yang menjadi prioritas Zelensky saat ia terpilih pada 2019.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya