Berita

Masjid Peshawar, di Pakistan hancur setelah bom bunuh diri meluluhlantahkan bangunan itu/Net

Dunia

AS Kecam Serangan di Masjid Pakistan

RABU, 01 FEBRUARI 2023 | 14:07 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengecam keras serangan bom bunuh diri di sebuah masjid di Peshawar, Pakistan, yang menewaskan ratusan orang dan melukai puluhan jamaah saat mereka sedang melaksanakan ibadah shalat.

Dalam konferensi pers pada Selasa (31/1), Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Andrienne Watson mengatakan, pemerintah AS menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban dan orang-orang yang ditinggalkan, serta mengutuk serangan yang  tragis, memilukan, serta tidak dapat dibenarkan itu.

"Terorisme tidak dapat dipertahankan, dan menargetkan jamaah tidak masuk akal," kata Watson dalam konferensi persnya.

Washington siap memberikan dukungan kepada Pakistan untuk membantu mereka pulih dari serangan teror yang semakin meningkat di negaranya.

Dimuat The Week pada Rabu (1/2), Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) telah mengaku bertanggung jawab atas serangan bunuh diri itu, dengan mengatakan insiden tersebut merupakan bagian dari serangan balasannya atas kematian komandan TTP Umar Khadin Khursani yang terbunuh di Afghanistan pada tahun lalu.

Akibat dari serangan itu, kecaman luas terus datang dari berbagai masyarakat internasional, dengan laporan terakhir dari kepolisian setempat mengatakan bahwa saat ini korban tewas telah naik menjadi 100 orang, dengan kondisi masjid yang hancur karena ledakan tersebut.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya