Berita

Aktivis Marwan Batubara mendesak Pemerintah Swedia bersikap tegas terhadap pembakar Al Quran/RMOL

Politik

Ikut Aksi Bela Al Quran 301, Marwan Batubara Minta Pemerintah Swedia Menindak Tegas Pembakar Al Quran

SENIN, 30 JANUARI 2023 | 15:06 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Aktivis Marwan Batubara turut hadir dalam Aksi Bela Al Quran 301 di depan Kedutaan Besar Swedia yang digelar bersama oleh Front Persaudaraan Islam (FPI), Persaudaraan Alumni (PA) 212, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-Ulama), dan ormas Islam lainnya, Senin (30/1).

Selain hadir di tengah ratusan umat Islam di Jalan Lingkar Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Marwan Batubara juga turut menyampaikan pendapatnya di atas mobil komando.

Dalam orasinya, Marwan secara tegas mengecam tindakan politikus Swedia Rasmus Paludani yang membakar Al Quran di depan Kedubes Turki di Stockholm, Swedia, beberapa waktu lalu.

"Kita ingin menyatakan sikap terhadap perlakuan politisi garis keras yang bersifat ekstrem dari Swedia yang membakar Al Quran di depan Kedubes Turki di Swedia," ujar Marwan seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Senin (30/1).

Selain itu, Marwan meminta agar Rasmus menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada umat Islam di dunia atas tindakannya membakar Al Quran.

"Kita ingin Kedubes Swedia atau pemerintah Swedia secara global menyatakan sikap mengutuk, bahwa sikap Paludan bukan sikap dari Pemerintah Swedia. Dan melakukan upaya hukum atas sikap Paludan," tegas Marwan.

Dalam aksi ini tampak sudah terlihat beberapa tokoh, seperti Ketua Umum (Ketum) FPI Habib Muhammad bin Husein Alatas, Ketum PA 212 Kiyai Abdul Qohar, dan beberapa tokoh lainnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya