Berita

Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Matsuno HirokazuNet

Dunia

Ikuti Langkah China dan Rusia, Jepang Siapkan Satgas untuk Lawan Disinformasi

SENIN, 30 JANUARI 2023 | 14:38 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam upaya mengendalikan informasi palsu dan tidak valid di kalangan masyarakat, pemerintah Jepang akan segera membentuk unit khusus yang akan menangani masalah tersebut.

Langkah yang diambil Jepang sama seperti yang telah dilakukan Rusia untuk membendung informasi asing dari Ukraina dan perlindungan arus media China dari Taiwan.

Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Matsuno Hirokazu pada Senin (30/1) mengatakan Jepang akan membentuk unit baru tahun depan yang bertugas melawan berita palsu dan disinformasi online.

"Unit terbaru di Sekretariat Kabinet akan diumumkan pada April 2024 mendatang," ujarnya, seperti dimuat ANI News.

Unit itu, kata Hirokazu, akan berisi orang-orang penting dari  kementerian luar negeri dan pertahanan, Kantor Riset dan Intelijen Kabinet, dan badan-badan lainnya.

Menurut paparan Hirokazu, mereka akan bertugas mengidentifikasi informasi yang salah dan dengan cepat mengirimkannya ke pusat.

Hirokazu menilai pembentukan unit khusus tersebut sangatlah penting, sebab jika informasi palsu dibiarkan maka akan mengancam keamanan nasional.

Sejalan dengan itu, para ahli juga mengamini bahwa disinformasi yang disampaikan kepada publik melalui jaringan media sosial dapat mempengaruhi opini publik dan menimbulkan gejolak sosial.

Terlebih jika dilakukan di era digital saat ini.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya