Polisi masih terus memantau lokasi penembakan massal di studio dansa di Monterey Park, California/Net
Korban penembakan massal Tahun Baru Imlek di California bertambah menjadi sebelas orang pada Senin (23/1) waktu setempat.
Sebelumnya dilaporkan bahwa ada 10 korban tewas dalam penembakan yang terjadi Sabtu malam (21/1) sementara sepuluh lainnya terluka dan dirawat di rumah sakit.
"Korban kesebelas dari penembakan massal di sebuah klub dansa ballroom di area Los Angeles selama perayaan Tahun Baru Imlek meninggal pada Senin," kata pihak berwenang AS, seperti dikutip dari
AP, Selasa (24/1).
Pihak rumah sakit mengatakan kematian terbaru adalah salah satu korban terluka yang dirawat di rumah sakit setelah penembakan massal di Monterey Park.
"Staf heroik kami di LAC+USC Medical Center telah bekerja tanpa lelah untuk merawat keempat korban yang dipercayakan kepada kami," kata pihak rumah sakit.
"Sayangnya, terlepas dari upaya terbaik kami, kami sedih untuk berbagi bahwa salah satu korban telah meninggal karena luka parah mereka. Kami ingin untuk mengungkapkan simpati terdalam kami kepada keluarga dan orang-orang terkasih mereka," lanjutnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki motif pembunuhan yang telah mengirimkan gelombang ketakutan melalui komunitas Asia-Amerika itu.
Tersangka, Huu Can Tran yang berusia 72 tahun, ditemukan tewas akibat luka tembak yang dilakukannya sendiri pada Minggu di dalam van, yang digunakannya untuk melarikan diri setelah gagal menyerang ruang dansa lain.