Berita

Polisi masih terus memantau lokasi penembakan massal di studio dansa di Monterey Park, California/Net

Dunia

Jumlah Korban Tewas Penembakan Tahun Baru Imlek di California Bertambah Jadi 11 Orang

SELASA, 24 JANUARI 2023 | 09:48 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Korban penembakan massal Tahun Baru Imlek di California bertambah menjadi sebelas orang pada Senin (23/1) waktu setempat.

Sebelumnya dilaporkan bahwa ada 10 korban tewas dalam penembakan yang terjadi Sabtu malam (21/1) sementara sepuluh lainnya  terluka dan dirawat di rumah sakit.

"Korban kesebelas dari penembakan massal di sebuah klub dansa ballroom di area Los Angeles selama perayaan Tahun Baru Imlek meninggal pada Senin," kata pihak berwenang AS, seperti dikutip dari AP, Selasa (24/1).

Pihak rumah sakit mengatakan kematian terbaru adalah salah satu korban terluka yang dirawat di rumah sakit setelah penembakan massal di Monterey Park.

"Staf heroik kami di LAC+USC Medical Center telah bekerja tanpa lelah untuk merawat keempat korban yang dipercayakan kepada kami," kata pihak rumah sakit.

"Sayangnya, terlepas dari upaya terbaik kami, kami sedih untuk berbagi bahwa salah satu korban telah meninggal karena luka parah mereka. Kami ingin untuk mengungkapkan simpati terdalam kami kepada keluarga dan orang-orang terkasih mereka," lanjutnya.

Hingga saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki motif pembunuhan yang telah mengirimkan gelombang ketakutan melalui komunitas Asia-Amerika itu.

Tersangka, Huu Can Tran yang berusia 72 tahun, ditemukan tewas akibat luka tembak yang dilakukannya sendiri pada Minggu di dalam van, yang digunakannya untuk melarikan diri setelah gagal menyerang ruang dansa lain.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya