Berita

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

Amatan Rocky Gerung, Jokowi Sedang Preteli Kekuasaan Megawati

MINGGU, 22 JANUARI 2023 | 09:17 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kekuasaan Megawati Soekarnoputri seperti sedang dipreteli oleh Presiden Joko Widodo. Salah satunya adalah Badan Intelijen Negara (BIN) yang dianggap lebih dekat dengan Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan itu kini diserahkan kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikan oleh pengamat politik Rocky Gerung menanggapi perintah Jokowi yang menugaskan Menhan Prabowo agar menjadikan Kementerian Pertahanan (Kemhan) sebagai lembaga yang mengoordinasi informasi intelijen terkait pertahanan dan keamanan. Menurutnya perintah itu pertanda kekuasaan Megawati sedang dipreteli oleh Jokowi.

"Jadi sebetulnya, Megawati artinya mau dipreteli kekuasaannya tuh. Kita tahu Pak BG BIN itu ada di bawah ya kekuasaan Megawati lah gampangnya itu. Jadi di dalam persaingan politik, lembaga-lembaga yang potensial untuk melakukan mobilisasi intelijen, mobilisasi opini itu akhirnya mesti dipangkas oleh Jokowi," ujar Rocky dalam video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official berjudul "Fight Back ke Megawati Dimulai. Koordinasi Intelijen Diserahkan ke Menhan. Jokowi Politisasi BIN" pada Sabtu (21/1).

Rocky menilai, fungsi BIN yang sesungguhnya akan berhenti jika dipindahkan ke Menhan Prabowo. Hal itu menunjukkan bahwa Jokowi tidak mengerti fungsi intelijen dan kedudukan BIN sebagai pengatur informasi.

"Kan departemen pertahanan nggak boleh punya fungsi BIN, nanti mendua. Kalau misalnya departemen pertahanan dapat informasi tentang ancaman negara, dia mesti call BIN, nah sekarang dia sendiri yang mesti lakukan itu. Itu artinya, nggak ada semacam second opinion itu," kata Rocky.

Rocky menjelaskan, BIN mengurusi perang politik, sedangkan Kemhan tidak punya fungsi politis. Sehingga, tidak tepat jika BIN harus melaporkan ke Menhan.

"Jadi sekali lagi, Pak Jokowi hanya karena ingin balas dendam pada Ibu Mega, maka kekuasaan Ibu Mega itu dipreteli di BIN. Itu poin utamanya," pungkas Rocky.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Soal Olok-olok Partai Gelora, MKD Sudah Periksa Pelapor Mardani

Jumat, 14 Maret 2025 | 05:38

Ronaldo Mundur dari Pencalonan Presiden CBF, Ini Alasannya

Jumat, 14 Maret 2025 | 05:20

12.104 Personel dan 167 Pos Disiapkan Polda Sumut untuk Pengamanan Idulfitri

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:59

Soal Penggeledahan Kantor bank bjb, Dedi Mulyadi: Ini Hikmah untuk Berbenah

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:46

Redam Keresahan Masyarakat Soal MinyaKita, Polres Tegal Lakukan Sidak

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:35

Polemik Pendaftaran Cabup Pengganti, Ini yang Dilakukan KPU Pesawaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:17

PHK Jelang Lebaran Modus Perusahaan Curang Hindari THR

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:59

Dapat Tawaran Main di Luar Negeri, Shafira Ika Pilih Fokus Bela Garuda

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:39

Mendagri Soroti Jalan Rusak dan Begal saat Rakor Kesiapan Lebaran di Lampung

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:26

Siapkan Bantuan Hukum, Golkar Jabar Masih Sulit Komunikasi dengan Ridwan Kamil

Jumat, 14 Maret 2025 | 02:33

Selengkapnya