Berita

Kawasan industri PT Gunbuster Nickel Industri atau PT GNI/Net

Nusantara

Hangat Dibahas Publik, Pemilik PT GNI Pengusaha Asal China Hingga Pabrik Smelter Diresmikan Presiden Jokowi

SELASA, 17 JANUARI 2023 | 20:45 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Bentrok antara pekerja lokal dan tenaga kerja asing (TKA) asal China yang menyebabkan adanya dua korban tewas, membuat PT Gunbuster Nickel Industri atau PT GNI menjadi perbincangan publik hari-hari belakangan ini.

Bentrok pekerja pada perusahaan pengolahan nikel milik pengusaha asal China, Tony Zhou Yuan, terjadi di Morowali Utara, Sulawesi Tengah pada 14 Januari 2023.

Adapun PT GNI ini, masuk dalam proyek strategis nasional (PSN) Indonesia di bidang hilirisasi minerba. PT GNI memproduksi ferronickel yang kemudian diolah menjadi besi stainless yang digunakan untuk produksi stainless dan industri besi nickel alloy.


PT GNI juga merupakan mitra PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengembangkan bisnis pemurnian nikel, bersama dengan induk usaha PT GNI, Alchemist Metal Industry Pte Ltd (Alchemist).

Direktur Utama PT GNI saat ini dijabat oleh Wisma Bharuna yang juga menjabat Komisaris Utama PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS).

Bahkan, Presiden Joko Widodo meresmikan langsung pabrik pengolahan smelter PT GNI pada 27 Desember 2021.

PT GNI mampu menghasilkan 10-12 persen Nickel Pig Iron (NPI) dengan kapasitas produksi pertahun 2,000,000 metrik ton. Hasil produksi disuplai langsung kepada konsumen yang kemudian diolah lagi menjadi produk yang dapat digunakan sehari-hari.

Pada laman resmi perusahaan gunbusternickelindustry.com, dituliskan PT GNI sebagai salah satu perusahaan smelting di Indonesia yang berdiri sejak tahun 2019.

Mengedepankan pertumbuhan jangka panjang dan menjaga etika dalam berbisnis, industri smelter nikel PT GNI menerapkan proses Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) teknologi dengan mengembangkan 25 jalur produksi dan menghasilkan 1,9 juta Nickel Pig Iron (NPI) per tahun.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya