Berita

Sekretaris Jenderal AMPG, Syafaat Perdana/RMOL

Politik

Suarakan Sistem Pileg Terbuka, AMPG: Kita Berjalan Maju dan Tidak Mungkin Mundur Lagi

JUMAT, 13 JANUARI 2023 | 16:59 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Norma sistem pemilihan legislatif (Pileg) dalam UU 7/2017 tentang Pemilu tengah diuji ke Mahkamah Konstitusi (MK). Hal ini menjadi konsen sejumlah parpol, lantaran muncul kemungkinan akan metode pemilihan caleg akan berubah dari daftar terbuka menjadi tertutup.

Isu ini bahkan turut dibicarakan bersama sejumlah organisasi sayap partai yang sudah ada di parlemen maupun yang belum, dalam diskusi bertajuk "Sistem Proporsional Tertutup: Anak Muda Terhambat Untuk Berkarya", yang digelar Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), di Studio Cikajang, Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (13/1).

Sekretaris Jenderal AMPG, Syafaat Perdana menerangkan, diskusi yang digelar pihaknya hari ini adalah untuk memberikan perspektif kepada masyarakat, utamanya kaum muda dalam proses uji legislasi di MK yang erat kaitannya dengan keadulatan rakyat.

"Kita meberikan edukasi kepada masyarakat bahwa terbuka lebih baik. Karena kita sudah berjalan maju dari sistem sebelumnya sistem pileg dengan daftar tertutup," ujar Syafaat saat membuka diskusi.

Menurutnya, untuk era sekarang ini masyarakat perlu mengetahui bahwa sosok calon pemimpin yang akan mewakilinya di parlemen tingkat pusat maupun daerah adalah calon yang mumpuni.

"Kita tidak mungkin lagi mundur ke belakang. Itulah kenapa kaca mobil depan lebih besar daripada belakang. Maknanya menengok ke belakang hanya sebagai evaluasi saja," Syafaat menambahkan.

Dalam diskusi ini, hadir sebagai pembicara Ketua DPP BM PAN, Riyan Hidayat; mewakili Angkatan Muda Ka'bah (AMK) PPP, Khairany Soraya; Jubir DPP PSI, Dedek Prayudi; Wakil Ketua Umum PP AMPG, Adanti Pradipta. 

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya