Berita

Ilustrasi Iblis dan Malaikat/Net

Politik

Soal Perppu Ciptaker, Intelektual dan Politisi Perlu Contoh Konsistensi Iblis

SENIN, 09 JANUARI 2023 | 10:38 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penerbitan Perppu 2/2022 tentang Cipta Kerja di penghujung tahun 2022 telah menimbulkan sejumlah polemik di masyarakat. Pasalnya, penerbitan Perppu dinilai bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang sudah lebih dulu memutus inkonstitusional bersyarat UU Cipta Kerja.

Lewat keputusan itu, MK memberi waktu agar UU Ciptaker diperbaiki dalam kurun 2 tahun. Namun belum juga diperbaiki, pemerintah justru menerbitkan Perppu yang serupa UU Ciptaker.

Mantan Jurubicara Presiden Gus Dur, Adhie M. Massardi memandang penerbitan Perppu Cipta Kerja ini telah mempererat hubungan antara Presiden Joko Widodo dan adik iparnya, yang juga Ketua MK, Anwar Usman. Sebab, Anwar Usman seolah diam saja saat keputusan lembaganya diabaikan oleh sang kakak ipar.

“Perppu Ciptaker telah mempererat hubungan kantor kakak ipar dan adik ipar,” ujar Adhie M. Massardi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (9/1).

Tidak hanya itu, Adhie Massardi juga mengamati bahwa Perppu Ciptaker kini telah menimbulkan dampak besar, yaitu kemunculan konflik antara iblis dan malaikat di kalangan intelektual negeri. Bahkan malaikat bisa seketika berubah menjadi iblis lantaran tersesat dalam sistem.

Agar tidak terjadi kekacauan yang lebih besar, Adhie Massardi meminta semua kelompok intelektual untuk konsisten pada jatidiri masing-masing. Jangan sampai, berubah menjadi iblis hanya untuk mempertahankan kekuasaan.

“Soal konsistensi kaum intelektual dan politisi perlu nyontoh ke iblis yang konsisten sejak era Adam untuk sesatkan manusia!” tutupnya.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya