Berita

Komplek Parlemen/Net

Politik

Keterwakilan Perempuan dalam Pemilu 2024 Harus Ditingkatkan

MINGGU, 08 JANUARI 2023 | 13:51 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Jumlah wakil rakyat di parlemen Indonesia masih tercatat rendah, bahkan jika dibanding negara-negara tetangga di Asia. Hal ini yang kemudian disoroti Direktur Eksekutif Strategi Foundations, Risdiana Wiryatni untuk bisa diperbaiki pada tahun 2024 mendatang.

"Saat ini partisipasi perempuan Indonesia masih di bawah 30 persen. Pentingnya peningkatan partisipasi perempuan supaya pengambilan keputusan politik yang lebih akomodatif dan substansial," ujar Risdiana kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (8/1).

Menurutnya, penguatan demokrasi Indonesia tak bisa dilepaskan dari peran perempuan sebagai individu kolektif dalam negara. Pasalnya ia memandang, gagasan terkait perundang-undangan pro perempuan dan anak di ruang publik menjadi satu PR yang masih belum selesai hingga saat ini.


"Perempuan pada saat ini berperan besar, baik sebagai pribadi, istri, ibu, serta warga negara yang berkewajiban mendidik generasi penerus. Perempuan Indonesia juga harus dapat mengambil bagian dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia," tuturnya.

Oleh karena itu, Risdiana mendorong agar kontribusi perempuan bagi kemajuan bangsa bisa ditingkatkan dari keterwakilan perempuan di parlemen, khususnya dalam hasil Pemilu Serentak 2024. Apalagi ia melihat, saat ini negara-negara tengah dihadapkan dengan perkembangan digital yang sudah masuk era 4.0 melalui akses internet, media sosial, smartphone serta jaringan multimedia lainnya.

"Peran perempuan dalam dunia politik saat ini terlihat dari partisipasi perempuan Indonesia dalam parlemen masih sangat rendah. Menurut data dari World Bank tahun 2019, negara Indonesia menduduki peringkat ke-7 se-Asia Tenggara untuk keterwakilan perempuan di parlemen," demikian Risdiana menutup. 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya