Berita

Dunia

Bantu Gempur Rusia, Prancis Segera Kirim Tank AMX-10 ke Ukraina

KAMIS, 05 JANUARI 2023 | 07:39 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Komitmen Prancis untuk membantu Ukraina melawan Rusia kembali dibuktikan dengan kesiapannya mengirim 'tank ringan' AMX-10 buatan dalam negeri ke Kyiv, menjadikannya sebagai negara NATO pertama yang mengirim kendaraan lapis baja non-Soviet.

Berita transfer itu disampaikan oleh Presiden Ukraina Vladimir Zelensky lewat unggahan di akun Twitter. Ia menulis bahwa dirinya melakukan pembicaraan yang panjang dan mendetail dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Dalam cuitannya, Zelensky menambahkan bahwa dia telah berterima kasih kepada Macron atas keputusannya untuk mentransfer tank ringan ke Ukraina serta melobi sekutu Prancis untuk melakukan hal yang sama.

Zelensky tidak menyebutkan berapa banyak kendaraan yang akan dikirim atau kapan. Seorang pejabat mengatakan bahwa itu adalah pertama kalinya tank-tank rancangan Barat dipasok ke angkatan bersenjata Ukraina.

Prancis juga disebutkan akan menyumbangkan sejumlah pengangkut personel lapis baja Bastion, yang telah beroperasi dengan militernya sejak 2012.

Sejauh ini Ukraina telah menerima timbunan tank era Soviet dari gudang senjata Eropa Timur, terutama ratusan tank tempur utama T-72 dari Polandia dan Republik Ceko.

Sementara AS telah berjanji untuk mengganti tank-tank ini dengan model Amerika, baik Pentagon maupun kementerian pertahanan NATO lainnya tidak memberikan tank-tank buatan Barat kepada Ukraina.

Diterjunkan oleh Prancis sejak 1981, AMX-10 adalah kendaraan tempur lapis baja beroda enam ringan yang dikembangkan oleh GIAT Industries milik pemerintah negara itu dan perusahaan penggantinya, Nexter Systems.

Militer Prancis sendiri saat ini telah mengganti kendaraan lapis baja mereka dengan model EBRC Jaguar.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Takziah Ismail Haniyeh

Jumat, 02 Agustus 2024 | 23:52

Tak Mampu Jalankan Tugas, BHS Dorong Pembubaran Bapanas

Jumat, 02 Agustus 2024 | 23:42

Mandat untuk Bobby

Jumat, 02 Agustus 2024 | 23:23

Partai Negoro: Pernyataan Maaf Jokowi Puncak Kebohongan Jelang Lengser

Jumat, 02 Agustus 2024 | 23:16

Para Petinggi PBB Sowan ke Menko Polhukam Bahas Sejumlah Isu

Jumat, 02 Agustus 2024 | 23:03

Penggeledahan di Balikpapan, KPK: Kasus Dugaan Korupsi LPEI!

Jumat, 02 Agustus 2024 | 23:03

KPU Naikkan Jumlah Pemilih per-TPS Jadi 600 di Pilkada 2024

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:58

Bursa Jepang Sengsara di Jumat Keramat, IHSG-Rupiah Kebal

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:58

Motif Ekonomi Jadi Alasan 2 Pemuda Sebar Video Porno yang Mirip Anak David Naif

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:49

Miliki Pandangan Sama, PKS Labuhkan Dukungan ke Menantu Jokowi

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:48

Selengkapnya