Berita

Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko membuka Acara Pelatihan Pertanian dan Perikanan di Graha Wisata Buperta Cibubur/Ist

Politik

Gandeng Gerakan Pramuka dan HKTI, Moeldoko Ajak Masyarakat Bantaran Sungai Ciliwung Tanam Cabai

JUMAT, 23 DESEMBER 2022 | 20:36 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran sungai Ciliwung yang mencakup wilayah DKI Jakarta, Depok, Bogor dan Tangerang, digerakkan agar mulai memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk kegiatan bercocok tanam komoditas cabai.

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk membangun kemandirian pangan di Indonesia dan menjaga daya tahan masyarakat di tengah gempuran ancaman krisis pangan di masa depan.

Berkolaborasi dengan anak-anak muda yang terlibat dalam Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Moeldoko menginisiasi pelatihan pertanian dan pembagian benih cabai untuk keluarga yang tinggal di sepanjang aliran sungai Ciliwung di Jakarta.


“Untuk tahap pertama, HKTI akan bantu menyiapkan sekitar 500.000 bibit cabai, namun saya sendiri akan menargetkan 1 juta bibit," kata Moeldoko, saat membuka Acara Pelatihan Pertanian dan Perikanan di Graha Wisata Buperta Cibubur, Kamis (22/12).

"Selain itu, di tahap pertama juga akan ada pelatihan bagi anak-anak pramuka tentang proses pembibitan, mengelola tanah, pupuk dan lain sebagainya. Sehingga mereka bisa membantu masyarakat di lapangan,” imbuhnya.

Moeldoko menyampaikan, penanaman bibit cabai tidak akan dilakukan di bantaran sungai, namun di lahan pekarangan rumah warga. Dia berharap inisiasi baik yang diawali dari kawasan sekitar ibu kota ini akan merambah ke masyarakat perkotaan di daerah lainnya.

“Saya harapkan nanti dari sini, ibu-ibu bisa menyebarkan virus kebaikan kepada masyarakat lainnya. Jangan hanya mengeluh harga cabai mahal, padahal kan bisa menanam sendiri,” kata Moeldoko.

Tidak hanya akan mampu mengantisipasi kenaikan harga cabai menjelang lebaran Idul Fitri tahun depan, kata Moeldoko lagi, menanam cabai di pekarangan rumah juga akan mengurangi pengeluaran masyarakat.

“Kalau kita distribusikan benih sekarang, sekitar 3 bulan lagi cabai sudah bisa dipanen. Nantinya pengeluaran untuk dapur akan berkurang. Secara makro, kita bisa menjaga agar tidak terjadi inflasi dan pertumbuhan ekonomi tetap berjalan dengan baik,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya