Berita

Presiden Serbia Aleksandar Vucic/Net

Dunia

Vucic Meminta NATO Melindungi Warga Serbia yang Ada di Kosovo dan Metohija

RABU, 21 DESEMBER 2022 | 06:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ketegangan di perbatasan Kosovo dan Serbia belum menunjukkan penurunan sejak bentrokan meletus pada awal Desember lalu.

Presiden Serbia Aleksandar Vucic telah meminta Komando Pasukan Gabungan Sekutu di Naples, untuk memberikan perlindungan NATO kepada penduduk Serbia di Kosovo dan Metohija.

"Senang berbicara dengan Laksamana Stuart Munsch, Komandan Komando Pasukan Gabungan. Saya meminta NATO untuk membela orang-orang kami, sekaligus mengucapkan berterima kasih atas pengertian kebijakan netralitas Serbia," kata Vucic di Instagramnya pada Selasa, sesaat setelah melakukan pertemuan dengan Munsch.


Situasi di Kosovo tiba-tiba meningkat pada 6 Desember, ketika pasukan khusus Kosovo, didampingi oleh patroli misi Uni Eropa (EULEX), mulai merebut gedung komisi pemilu di bagian utara wilayah tersebut.

Pada 8 Desember, sekitar 350 polisi Kosovo menyerbu bagian utara wilayah yang berpenduduk Serbia menggunakan kendaraan lapis baja dan memblokir bagian utara Kosovska Mitrovica.

Vucic mengatakan bahwa Kabinet Menteri telah memutuskan untuk mengirim permintaan ke misi NATO di provinsi tersebut untuk mengembalikan militer dan polisi Serbia ke Kosovo dan Metohija sesuai dengan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1244.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya