Berita

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule/Net

Politik

Iwan Sumule: Ketua MPR Model Begini Sebaiknya Mundur Saja!

JUMAT, 09 DESEMBER 2022 | 10:29 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Wacana penundaan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 yang dibunyikan kembali oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo mendapat kecaman dari kelompok masyarakat sipil. Salah satunya disampaikan Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule.

"Disayangkan Ketua MPR Bamsoet (Bambang Soesatyo) sarankan pemilu 2024 ditunda. Demokrasi yang diperjuangkan dengan jiwa dan darah rakyat mau dibegal Ketua MPR," ujar Iwan Sumule kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (9/12).

Dia memandang, sikap Bamsoet yang menginginkan Pemilu Serentak 2024 ditunda jelas-jelas tidak memiliki semangat demokratis.


"Demokrasi itu ada rule of law, ada law enforcement," tuturnya.

Maka dari itu Iwan Sumule memandang, jika ada pihak-pihak yang melawan aturan dalam institusi negara, apalagi yang bekerja atas nama rakyat, maka harus disingkirkan dari jabatannya.

"Wakil rakyat dan juga Ketua MPR model begini sebaiknya mundur saja, tidak amanah terhadap konstitusi, demokrasi dan rakyat," cetusnya.

Iwan Sumule mengingatkan, ketika aturan dalam konstitusi negara juga dilanggar, maka Indonesia akan menjadi negara barbar tanpa aturan. Jika demikian terjadi, rakyat akan menanggung beban paling besar.

“Yang lemah (rakyat) akan selalu dimangsa penguasa negara," demikian Iwan Sumule menambahkan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya