Berita

Dunia

Masuk Bulan Kesepuluh Invasi Rusia, 13.000 Tentara Ukraina Tewas

JUMAT, 02 DESEMBER 2022 | 17:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Invasi Rusia sejak Februari telah menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit. Laporan terbaru menyebut Ukraina sudah kehilangan sekitar 13.000 tentara sejak Moskow memulai operasi militernya.

Informasi itu disampaikan langsung Mykhailo Podolyak, penasihat senior Presiden Volodymyr Zelensky, kepada Channel 24 Ukraina, Kamis (1/12).

"Kami memiliki perkiraan resmi dari Staf Umum. Dan jumlahnya berkisar antara 10.000 hingga 13.000 tewas," kata Podolyak.

"Zelensky akan mempublikasikan data resmi ketika saat yang tepat tiba," tambahnya.

Pada bulan Juni, ketika pasukan Rusia berjuang untuk menguasai sepenuhnya provinsi Luhansk paling timur, Zelensky mengatakan Ukraina kehilangan 60 hingga 100 tentara per hari. Mereka dikatakan tewas dalam aksi sementara sekitar 500 orang lainnya menderita luka-luka.

Sebelumnya Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengatakan pada bulan September bahwa 5.937 tentara Rusia telah tewas dalam hampir tujuh bulan pertempuran hingga saat itu.

Kedua belah pihak diduga meremehkan kekalahan masing-masing untuk menghindari hancurnya mental pasukan mereka.

Sementara itu Jenderal tertinggi AS Mark Milley bulan lalu mengatakan lebih dari 100.000 personel militer Rusia telah tewas atau terluka di Ukraina, dengan pasukan Kyiv kemungkinan menderita korban serupa.

Tak hanya pihak militer, ribuan warga sipil Ukraina juga ikut tewas dalam pertempuran terburuk di Eropa dalam beberapa dekade.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya