Berita

Mantan Tim Asistensi Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Natalius Pigai/Net

Politik

Natalius Pigai: Masih Ada 30 Pintu Kejahatan Korupsi di Kemendagri

JUMAT, 25 NOVEMBER 2022 | 14:22 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menyelesaikan potensi terjadinya korupsi seperti suap, sogok, dan pemerasan.

Dikatakan mantan Tim Asistensi Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Natalius Pigai ada setidaknya 30 pintu potensi kejahatan itu. Hal ini, karena Kemendagri merupakan wadah dari sebagian besar aparatur sipil negara (ASN).

"Kemendagri adalah Kementerian yang besar yang secara langsung dan tidak langsung memimpin jumlah ASN terbanyak. Dengan postur birokrasi terbesar tersebut berpotensi menjadi sumber amoralitas," kata Pigai dalam keterangannya, Jumat (25/11).


Dikatakan Pigai, potensi suap di instansi Kemendagri telah berlangsung lama. Dia berharap ada evaluasi di internal Kemendagri serta bagaimana penegak hukum dapat cermat mengambil tindakan.

"Saya tidak menuduh individu akan tetapi dengan tujuan dan beritikad baik untuk menunjukkan indikasi, pintu, kran-kran kejahatan agar Kemendagri memperbaiki diri," terangnya.

"Serta aparat penegak hukum dengan mudah melakukan intaian untuk menghentikan indikasi kejahatan moral sistemik ini," imbunya.

Untuk mengurangi kejahatan moral dalam rangka membangun Pemerintahan yang bersih dan berwibawa, lanjut mantan Komisoner Komnas HAM ini, perlu juga ketegasan dari Presiden Joko Widodo sebagai kepala negara.

"Sesungguhnya Pak Jokowi sebagai mantan wali kota dan gubernur paham betul, namun kita heran kenapa beliau tidak bisa menghentikan sebagai wujud nyata Revolusi Mental?" pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya