Berita

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi/Net

Politik

PPP Pastikan Tak Akan Sanksi Kadernya yang Dukung Anies Baswedan

KAMIS, 17 NOVEMBER 2022 | 21:43 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memastikan tidak akan memberikan sanksi kepada kader yang mendeklarasikan dukungan terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Itu menyusul Forum Kabah Membangun (FKM) mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Capres) 2024 di Yogyakarta.

"Belum ada kan ini masih forum, ini kan organisasi kemasyarakatan kalau dilihat dari payung hukumnya, dia ormas," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi kepada wartawan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (17/11).


"Di Indonesia membebaskan masyarakat berserikat dan berkumpul sepanjang tidak bertentangan dengan undang-undang," terangnya.

Awiek menuturkan, sekalipun di FKM terdapat sejumlah kader PPP, namun pihaknya tidak mempermasalahkan. Itu lantaran hingga saat ini PPP belum mendeklarasikan capres pada Pemilu 2024.

"Karena PPP itu tidak atau belum menentukan calon presiden siapapun, yang akan diusung di Pemilu 2024," katanya.

Meski begitu, Awiek mengakui pihaknya akan mempertimbangkan usulan untuk capres dari akar rumput PPP. Hal ini akan diputuskan berdasarkan hasil musyawarah kerja nasional (Mukernas) PPP.

"Semua suara baik dari struktural, maupun kultural tentu akan menjadi pertimbangan kita mengambil keputusan, kapan nanti pada saatnya kita akan menggelar Mukernas. Dalam Mukernas akan diputuskan siapa calon presiden yang akan diusung oleh PPP," demikian Awiek.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya