Berita

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan/Net

Dunia

Pawai Haqiqi Azadi Kembali Dilanjutkan, Imran Khan Minta Blokade Jalan Dihentikan

JUMAT, 11 NOVEMBER 2022 | 14:55 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Bersamaan dengan akan kembali dilanjutkannya pawai Haqiqi Azadi, mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan yang terkena luka tembak pekan lalu meminta anggota partainya untuk segera menghentikan blokade jalan.

"Karena Long March kami untuk Haqeeqi Azadi telah dilanjutkan sekali lagi, saya menyerukan kepada semua pekerja kami untuk mengakhiri blokade jalan mereka dengan segera," tulis Khan di Twitter seperti ANI News.

Partai besutan Khan, Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI),  sempat melakukan aksi protes dan blokade, menyusul insiden penembakan yang menargetkanya selama memimpin long march di Wazirabad.

Sebelumnya pawai Azadi sempat dimulai kembali pada Selasa (8/11) dan Kamis (10/11), namun long march yang sesungguhnya akan kembali digelar dan Khan akan turun langsung memimpin.

"Ayo guys! Insya Allah Ketua Imran Khan sendiri akan memimpin konvoi ini dari Rawalpindi," cuit mantan Menteri Luar Negeri Pakistan Qureshi.

Pawai dilakukan untuk menuntut pemerintah Pakistan saat ini agar mau menyelenggarakan pemilihan baru lebih cepat dan meminta keadilan atas insiden penembakan Khan.

Khan sejak itu menganggap pemerintah koalisi dan Mayor Jenderal Naseer Faisal bertanggung jawab atas serangan itu.

Serangan yang terjadi pada Kamis, 3 November lalu, telah menyebabkan Khan terluka dibagian kaki, satu orang tewas dan 13 lainnya luka-luka.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya