Berita

Presiden Serbia Aleksandar Vucic/Net

Dunia

Jerman ke Serbia: Pilih Uni Eropa atau Rusia

RABU, 02 NOVEMBER 2022 | 15:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Di tengah sikap netralnya atas konflik Ukraina, Serbia kembali mendapatkan tekanan dari Jerman agar segera memutuskan apakah akan menyelaraskan diri dengan Rusia atau Uni Eropa.

“Kebutuhan untuk mengambil keputusan semakin meningkat mengingat perkembangan geopolitik,” kata pejabat Jerman yang tidak disebutkan namanya kepada Reuters.

Pejabat itu secara khusus merujuk pada konflik di Ukraina, di mana Serbia telah menolak untuk memberikan sanksi kepada Rusia. Selain itu, Beograd dan Moskow menandatangani perjanjian pada bulan September untuk memperluas kerja sama dalam masalah kebijakan luar negeri.

Pejabat itu mengungkapkan bahwa keselarasan dengan sikap Brussel dalam urusan global merupakan prasyarat untuk bergabung dengan Uni Eropa, di mana Serbia telah menjadi calon anggota sejak 2009.

"Jika Presiden Serbia Aleksandar Vucic mengingkari kesepakatannya dengan Moskow dan beralih ke UE, Jerman akan menawarkan dukungannya," kata perwakilan itu kepada Reuters.

"Jika dia memutuskan untuk pergi ke arah lain, ini akan memiliki konsekuensi sebaliknya," ujarnya.

Bulan lalu, Vucic menyatakan bahwa Jerman dan Prancis telah menawarkan untuk mempercepat jalan Serbia menuju keanggotaan UE jika mengakui kemerdekaan Kosovo.

“Mereka pikir ini akan menyelesaikan salah satu masalah internal Eropa, (tetapi) Serbia tidak akan menerima keanggotaan Kosovo di PBB karena alasan konstitusional dan alasan lainnya,” kata Vucic dalam pidatonya.

Sementara itu Menteri Dalam Negeri Aleksandar Vulin mengatakan kepada situs berita Novosti pada bulan Oktober bahwa pertanyannya saat ini apakkah UE menginginkan Serbua menjadi anggota mereka atau tidak.

“Pertanyaannya bukan apakah kita ingin bergabung dengan UE, tetapi apakah UE menginginkan Serbia,” katanya.

"Saya percaya bahwa persahabatan dengan Rusia adalah yang paling penting dan tanpa itu kita berisiko hilangnya Serbia secara fisik," tambah pejabat itu.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya