Berita

Tokoh Bioskop Indonesia Johan Tjasmadi/Ist

Publika

Tokoh Bioskop Indonesia Johan Tjasmadi Meninggal Dunia

JUMAT, 07 OKTOBER 2022 | 12:12 WIB | OLEH: ILHAM BINTANG

Innalillahi Wainnailaihi Rojiun.

Telah berpulang, HM Johan Tjasmadi, tokoh film dan bioskop Indonesia. Ia wafat Jumat (7/10) pukul 09.00 WIB di rumahnya, Jalan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Almarhum meninggal dalam usia 85 tahun. Meninggalkan seorang istri, anak dan cucu.

Berita duka itu disampaikan oleh Ibu Hj Nurhayati, istri almarhum. Menurut Hj Nurhayati, Pak Johan wafat akibat sakit parkinson yang dideritanya tiga tahun terakhir.

HM Johan Tjasmadi lahir 1 Juni 1937 di Pekalongan. Semasa hidup, lebih separuh usianya diabdikan di dunia film, memimpin organisasi film dan bioskop. Ia juga memproduksi film dan beberapa kali menjadi penulis skenario dan sutradara film.

Almarhum salah satu tokoh penting perfilman khususnya perbioskopan di Tanah Air. Pak John -- begitu akrab dipanggil puluhan tahun memimpin GPBSI (organisasi bioskop) dan beberapa kali menjadi Ketua Panitia Festival Film Indonesia. Selain itu ia juga aktif menulis kolom di berbagai media pers, dan menerbitkan Majalah Film.
 
Ia mengawali karier di film dari bawah sekali. Lalu meningkat menjadi manajer bioskop Orion (1954). Daya tarik film membuat ia meninggalkan pekerjaannya di bidang transportasi dan EMKL (1957-1959) dan perdagangan umum (1960-1965).

Terpilih pertama kali sebagai Ketua GPBSI perwakilan Jakarta tahun 1967 merangkap sebagai sekjen GPBSI Pusat 4 periode berturut (1970-1974 sampai 1987-1992) dan Ketua Umum GPBSI Pusat 1992-1997.

Ia menjadi anggota Dewan Film Nasional (1979-1992) dan sebagai ketua Umum Panitia Tetap (Pantap) Festival Film Indonesia (1988-1992).

Selanjutnya, ia terpilih sebagai Ketua Badan Pertimbangan Perfilman Nasional (BP2N), pengganti/pelanjut Dewan Film. Pak John pernah juga menjadi anggota MPR-DPR RI 3 masa bhakti, 1987-1992, 1992-1997, dan 1997-2002.

Mantan Pemimpin Umum Majalah Film itu adalah penerima hadiah "Jamaluddin Malik pada 1993”. Terakhir ia menjadi produser pelaksana film kolosal Fatahillah (1996-1997).

Jenazah almarhum akan dimakamkan ba’da Shalat Jumat di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Penulis adalah Wartawan Senior

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya