Berita

Hasil voting untuk membahas pelanggaran HAM terhadap warga Uighur di PBB/Net

Politik

Indonesia Tolak Bahas Pelanggaran HAM terhadap Uighur di Forum PBB, RR: Jokowi Segitu Takutnya sama Beijing?

JUMAT, 07 OKTOBER 2022 | 10:52 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Penolakan pemerintah Indonesia untuk membahas pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) terhadap warga Uighur di Xinjiang, China, dalam forum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dikritik tokoh di dalam negeri dan luar negeri.

Kritik terhadap sikap Indonesia itu pertama kali disampaikan Direktur Human Rights Watch untuk kawasan China, Shopie Richardson, yang disampaikan dalam akun Twitternya pada Kamis kemarin (6/10).

"Indonesia says it's all about its #Muslim brothers and sisters. And then proceeds to sell them out (Indonesia mengatakan ini semua tentang saudara dan saudari #Muslimnya. Dan kemudian mulai menjualnya)," ujar Shopie.

Dalam unggahan tersebut, Shopie menandai akun Twitter Andreas Harsono, seorang jurnalis senior Indonesia yang juga peneliti untuk Human Rights Watch.

Andreas pun membagikan cuitan Shopie sekaligus mengunggah foto sebuah layar televisi yang memperlihatkan hasil voting 47 negara terhadap "Debate on the situation of human rights in the Xinjian Uyghur Autonomous Region, China".

Dalam foto itu disebutkan 17 negara menyatakan "Yes" untuk membahas pelanggaran HAM terhadap Uighur. Sementara ada 11 negara "abstain", dan 19 negara menyatakan "No".

Dari 19 negara yang menyatakan "No" untuk membahas persoalan HAM Uighur, salah satunya adalah Indonesia.

"Perhatikan suara Indonesia di Dewan Hak Asasi Manusia PBB di Geneva soal debat pelanggaran terhadap Uyghur dan minoritas Muslim di Xinjiang: Menolak buat diperbincangkan," kata Andreas.

Kabar yang disampaikan Shopie dan Andreas ini yang juga diperoleh tokoh nasional Dr Rizal Ramli.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri (Menko Ekuin) era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini pun keheranan atas sikap pemerintah Indonesia terhadap warga Uighur.

Dia menduga, sikap pemerintahan Indonesia ini erat kaitannya dengan kecenderungan politik luar negeri yang dianut Presiden Joko Widodo sekarang ini.

"Kok Indonesia bahas HAM Uighur di PBB aja takut? Jokowi segitu takutnya sama Beijing?" ucap Rizal Ramli dalam akun Twitternya, Jumat (7/10).

Sosok yang kerap disapa dengan akronim namanya, RR, ini mengingatkan pemerintah tentang azas kehidupan berbangsa dan bernegara yang telah termuat dalam Pancasila.

"Ingat-ingat, Pancasila tentang azas Kemanusian dan Politik Bebas Aktif! Beginian mau tiga kali lah, jadi Wapress lah, apa Indonesia ndak rusak? Wis (sudah) Mas Jokowi Wis," demikian RR.

Populer

BANI Menangkan Anak-Anak Soeharto, OC Kaligis: Kami Gugat dan Lawan

Selasa, 03 Desember 2024 | 15:57

Lebih Mulia Dagang Es Teh daripada Dagang Agama

Rabu, 04 Desember 2024 | 06:59

Haris Moti Yakin Pilkada Jakarta Lanjut Dua Putaran

Kamis, 05 Desember 2024 | 16:33

Jokowi Tekor Ratusan Miliar di Pilkada Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 | 01:26

Informasi Dirut BNI Terlibat Pembiayaan Usaha Michael Timothy-KoinWorks Menyesatkan

Jumat, 06 Desember 2024 | 15:44

Try Sutrisno Minta LaNyalla Tetap Perjuangkan UUD 1945 Naskah Asli

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:00

Wall Street Pecah Rekor, Saham Meta Terbang 2,4 Persen

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:57

UPDATE

Prabowo Perintahkan Polisi Jaga Keamanan Nataru dengan Baik

Rabu, 11 Desember 2024 | 16:23

Kinerja Senior Jokowi Ditunggu, Rupiah Kembali Merah

Rabu, 11 Desember 2024 | 16:10

Jeffisa-Ruben Gugat KPU Morowali Utara di MK

Rabu, 11 Desember 2024 | 16:09

Prabowo Ingatkan Pejabat Harus Hemat Anggaran, Jangan Ada Kebocoran

Rabu, 11 Desember 2024 | 16:02

Jadwal Liga Champions Nanti Malam: Dortmund Vs Barcelona, Juventus Tantang Man City

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:59

Kepala Polisi Korsel Ditangkap, Buntut Kasus Darurat Militer Yoon

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:47

Di depan Prabowo, Kapolri Siap Kerahkan Seluruh Sumber Daya Jalankan Asta Cita

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:43

Perguruan Karate-Do Tako Senang Pramono-Rano Menang

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:35

Xiaomi Siap Luncurkan Sedan Listrik YU7 Pertengahan 2025

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:34

Bahlil: Prabowo Hadir, Jokowi Doain Ya

Rabu, 11 Desember 2024 | 15:25

Selengkapnya