PERNYATAAN Jurubicara Mahkamah Konstitusi (MK) bahwa Joko Widodo (sekarang Presiden RI) boleh mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden pada Pemilihan Presiden Tahun 2024 adalah mencerminkan sikap lembaga Mahkamah Konstitusi yang tendensius, free kick, dan potensial dianggap melanggar Konstitusi.
Pernyataan itu tidak bisa tidak dianggap sebagai pernyataan lembaga Mahkamah Konstitusi. Seorang Jubir biasanya mewakili lembaga, dan tidak akan berani mengeluarkan pernyataan kecuali atas restu bahkan perintah Pimpinan MK.
Populer
Sabtu, 27 April 2024 | 17:17
Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53
Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43
Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58
Sabtu, 27 April 2024 | 14:54
Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24
Senin, 29 April 2024 | 01:56
UPDATE
Senin, 06 Mei 2024 | 05:37
Senin, 06 Mei 2024 | 05:21
Senin, 06 Mei 2024 | 05:17
Senin, 06 Mei 2024 | 04:34
Senin, 06 Mei 2024 | 04:30
Senin, 06 Mei 2024 | 03:33
Senin, 06 Mei 2024 | 03:30
Senin, 06 Mei 2024 | 03:04
Senin, 06 Mei 2024 | 02:55
Senin, 06 Mei 2024 | 02:14