Berita

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule/Net

Politik

Iwan Sumule: Di Negara Lain Harga BBM Turun, Jokowi Malah Dipuji Luhut Naikkan, Kacau!

RABU, 07 SEPTEMBER 2022 | 23:12 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kebijakan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) oleh pemerintah diprotes, lantaran bertolak belakang dengan kebijakan serupa di negara lain yang justru menurunkan di tengah harga minyak mentah dunia beranjak turun di bawah 100 dolar Amerika Serikat per barel.

Dari sekian banyak kalangan dan kelompok masyarakat yang keberatan atas kenaikan BBM, Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule salah satu pihak yang mengkritik.

"Banyak negara turunkan harga BBM karena harga minyak dunia turun, sementara pemerintah Jokowi naikkan harga BBM," keluh Iwan Sumule kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (7/9).

Dia berpendapat, imbas dari kenaikan harga BBM sudah pasti dirasakan oleh masyarakat pada umumnya, terutama mereka yang masih dalam taraf ekonomi pas-pasan.

Lebih dari itu, Iwan Sumule juga memandang kondisi ekonomi masyarakat Indonesia secara umum belum sepenuhnya membaik pasca dua gelombang pandemi, dan saat ini Covid-19 masih melanda.

"Harga BBM naik akan picu kenaikan harga berbagai bahan pokok, dan ekonomi rakyat sedang terpuruk akibat pandemi," tuturnya.

Lebih dari itu, Iwan Sumule terheran-heran melihat tingkah laku pejabat pemerintahan yang justru menyaluti kebijakan kenaikan BBM yang direstui Jokowi.

Di mana, harga BBM subsidi utamanya seperti Pertalite yang naik dari harga sebelumnya Rp 7.650 per liter menjadi kini dipatok Rp 10.000 per liter, serta harga Solar subsidi dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter.

"Ini (kebijakan kenaikan BBM) dipuji Luhut (Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi) pula. Kacau!" cetus Iwan Sumule menutup.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya