Setelah Kenaikan BBM, IHSG Ditutup Menguat di Awal Pekan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal pekan ini menguat hingga 54,7 poin atau 0,76 persen ke posisi 7.231,88 pada Senin (6/9).

Gerakan IHSG ini terpantau optimis usai kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM pada Sabtu lalu.

"Tampaknya pelaku pasar dan investor sudah mengantisipasi sentimen tersebut," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam keterangannya, Selasa (6/9).

Keputusan pemerintah yang resmi mengumumkan harga terbaru BBM membuat pelaku pasar fokus dalam menghadapi dampak kenaikan. Kenaikan ini diperkirakan akan berdampak terhadap inflasi pangan yang disinyalir kembali meningkat di atas 10 persen pada bulan ini.

Merujuk data sebelumnya, atau pada Juli, inflasi juga mengalami peningkatan di atas 9 persen. Hal itu dinilai berpotensi mengerek suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) lebih agresif.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, lima sektor meningkat, di antaranya sektor energi dengan 3,83 persen, sektor perindustrian 1,81 persen, sektor barang baku 0,56 persen.

Di sisi lain, sektor transportasi dan logistik turun hingga minus 1,8 persen, diikuti sektor kesehatan minus 1,16 persen, dan sektor properti dan real estate minus 0,78 persen.

Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu SLIS, KJEN, KRYA, BHIT, dan BCAP. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni HATM, INDX, HDIT, ACES, dan MARK.