Ketua SSB Putra Ralin, Naman alias BN/LigaRMOL
Cuaca di lapangan Putra Ralin, Tangerang Selatan, sore itu cukup mendukung. Sejuk meski tak banyak ditutup awan. Kondisi ini tampaknya memicu semangat anak-anak SSB Putra Ralin untuk menjalani latihan rutin mereka.
Celoteh ringan anak-anak tersebut saat menjalani sesi latihan menunjukkan kegembiraan mereka dalam mengembangkan kemampuan.
"Lapangan ini hanya dipakai oleh Putra Ralin dan tim Old Star. Kami tak lagi dipusingkan mencari lapangan untuk berlatih," ucap Ketua Putra Ralin, Naman, membuka obrolannya beberapa waktu lalu.
Sejauh ini Putra Ralin memiliki berbagai kategori usia. Mulai dari U-8 hingga U-16. Kategori U-16 inilah yang nanti akan ikut menjajal kemampuan mereka dalam Liga RMOL 2022 yang segera dimulai.
Kalau berkumpul semua, lanjut pria yang karib disapa BN ini, lapangan bisa penuh sesak oleh siswa. Namun, seiring waktu belajar siswa di sekolah yang saat ini bisa sampai pukul 15.00 WIB, ada banyak anak yang terkendala untuk berlatih di hari sekolah.
Seperti pada umumnya sekolah sepak bola, manajemen Putra Ralin pun mematok uang pendaftaran dan iuran bulanan. Tapi itu tidak mutlak berlaku bagi semua anak yang ingin berlatih di Putra Ralin.
Untuk anak yatim, manajemen membebaskan mereka dari semua biaya tersebut.
"Kami tak melulu komersil, ada sisi sosial juga yang harus dijaga. Setiap anak yatim yang memang punya niat mengembangkan bakat sepak bolanya, kami gratiskan. Saat ini ada banyak anak yatim yang berlatih bersama Putra Ralin, untuk usia yang berbeda," tutur BN.
Terkait kesiapan tampil di Liga RMOL 2022, BN memastikan tim U-16 akan datang dengan kekuatan murni. Tak ada pemain tambahan dari SSB lain. Semuanya murni didikan para pelatih Putra Ralin.
Saat ini, tim U-16 memiliki kekuatan 15 pemain. Untuk itu, ada 4 pemain dari U-15 yang dipromosikan ke tim U-16. Empat pemain itu pun sudah mulai berlatih bersama. Sehingga
chemistry yang dibangun bersama kakak-kakaknya bisa maksimal saat melakoni kompetisi nanti.
"Kami memang tidak menggunakan pemain pinjaman. Lebih baik memakai pemain dari usia di bawahnya yang memang sudah layak. Pun tidak mengizinkan pemain kami dipinjam oleh tim lain," ungkap BN.
Toh dengan kekuatan 100 persen murni, skuat Putra Ralin dipercaya bisa meraih hasil maksimal. Bahkan, mereka sudah langsung menargetkan juara di Liga RMOL 2022 mendatang.
"Untuk wilayah Tangerang Selatan hingga Banten, kami sudah dikenal sering juara. Tapi untuk di Jakarta, rasanya belum. Karena itu, kami menargetkan anak-anak U-16 bisa menjuarai Liga RMOL 2022," imbuh manajer tim, H Machrudin, menegaskan.
Matahari mulai meredup ketika anak-anak Putra Ralin menyelesaikan latihan sore itu. Celoteh riang anak-anak yang gembira menjalani latihan pun perlahan menghilang.
