Berita

Penambangan PT Antam di Kalimantan Barat/Kementerian ESDM

Nusantara

Antam Pakai Limbah Tankos untuk Reklamasi Bekas Tambang

SELASA, 30 AGUSTUS 2022 | 21:47 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemanfaatan limbah berupa tandan kosong kelapa sawit (tankos) dilakukan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) untuk mengoptimalkan kegiatan reklamasi di Unit Bisnis Pertambangan (UBP) Bauksit Kalimantan Barat.

Sekretaris Perusahaan Antam, Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, pemanfaatan tankos tersebut dipadukan dengan penanaman legum cover crop (LCC) untuk memperbaiki kondisi awal tanah pasca penambangan.

“Kegiatan pasca tambang yang dilakukan di wilayah operasi UBP Bauksit Kaliamantan Barat ini dilakukan dengan melibatkan kelompok rentan sebagai salah satu program pemberdayaan masyarakat dalam bentuk creating shared value," kata Syarif Faisal Alkadrie, Selasa (30/8).


Tankos yang bertekstur runcing dan tajam tersebut dinilai cocok di lereng yang curam di atas 450 meter. Tankos juga merupakan material kaya unsur hara dan memiliki perimbangan magnesium/kalium (Mg/K) serta kapasitas tukar kation yang tinggi.

"Penggunaan tankos dapat membantu percepatan pertumbuhan tinggi tanaman dan tajuk yang lebih lebar, juga menjadi sumber makanan bagi mikroorganisme untuk menguraikan bahan organik," paparnya.

Syarif menuturkan, saat ini lahan reklamasi tambang bauksit Antam di Kalbar memiliki 587.036 bibit tanaman, mulai dari jambu mete, jambu hutan, sengon, karet, johar, jengkol, nyatoh, dan ulin.

Antam sendiri menegaskan, pengelolaan pasca tambang dilakukan sebagai komitmen pertanggungjawaban untuk mengembalikan kondisi lingkungan, habitat flora dan fauna, serta produktivitas area agar tetap memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar.

“Kami berharap dengan adanya sinergi dan pemanfaatan limbah ini memberikan manfaat bagi generasi mendatang,” tandasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya