Berita

Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Daniel Rohi

Politik

Minta Rencana Kenaikan BBM Subsidi Dikaji Ulang, Politikus PDIP Jatim: Hitung Cermat Dampak yang Ditimbulkan

SENIN, 29 AGUSTUS 2022 | 08:20 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Desakan agar rencana kenaikan BBM subsidi ditunda dan dikaji ulang terus bermunculan dari berbagai kalangan masyarakat. Sebab, kebijakan itu dikhawatirkan akan melambungkan harga kebutuhan pokok, dan menambah berat beban masyarakat.

Untuk itu, anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Daniel Rohi, meminta agar pemerintah mengkaji ulang rencana menaikkan harga BBM jenis Pertalite dan Solar dalam waktu dekat tersebut.

"Kenaikan ini akan membenani rakyat. Dalam aspek akan ada inflasi di tengah kondisi daya beli masyarakat dan belum pulih dari pandemi. Kenaikan ini perlu diperhitungkan dengan cermat terhadap dampak yang ditimbulkan," kata Daniel, dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim, Senin (29/8).


Politikus PDI Perjuangan Jatim itu pun meminta pemerintah segera mengucurkan skema Bantuan Sosial (Bansos) kepada masyarakat kurang mampu, kalau kebijakan kenaikan itu akhirnya dilakukan.

Langkah tersebut dinilai akan bisa mengurangi beban masyarakat, di tengah harga kebutuhan pokok yang melonjak karena terkerek kenaikan inflasi.

"Kalau terpaksa harus dinaikan maka harus dipersiapkan (bansos) agar kompensasi itu tepat sasaran dan tepat guna, sehingga bisa membantu masyarakat yang paling parah kena dampak," tambah anggota DPRD Jatim dari Dapil Malang Raya itu.

Menurut dia, dampak ekonomi dari kenaikan harga BBM itu sangat besar. Tidak hanya bagi masyarakat kecil, tetapi industri akan terbebani dengan kebijakan itu karena harga produksi diprediksi akan melonjak.

Karena itu, dia berharap agar kebijakan kenaikan BBM itu bersifat temporal, menyesuaikan harga minyak dunia saat ini. Artinya, pemerintah harus cepat menurunkan kembali BBM jika harga minyak dunia tidak bergejolak.

"Kenaikan ini dampaknya besar tidak hanya bagi rakyat. Tetapi juga industri dan harapan kami juga tidak dinaikkan kalau bisa," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya