Berita

Anggota Komisi III DPR RI, Benny Kabur Harman mengusulkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinonaktifkan/Net

Politik

Hasan Assegaf: Usulan Penonaktifan Kapolri Berlebihan dan Tidak Masuk Akal

SELASA, 23 AGUSTUS 2022 | 18:37 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Usulan penonaktifan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagaimana disampaikan anggota Komisi III DPR RI, Benny Kabur Harman dinilai berlebihan.

"Ini sesuatu yang berlebihan dan sangat tidak masuk akal," kata Ketua Jaringan Hukum Progresif, Hasan Assegaf dalam keterangan tertulisnya, Selasa (23/8).

Hasan Assegaf mengatakan, saat ini publik sudah melihat dengan jelas sikap tegas, independen, dan transparansi Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Sigit.


Ia lantas membalikkan logika usulan penonaktifan Kapolri sebagaimana disampaikan Benny Harman dalam rapat bersama Mahfud MD, Senin kemarin (23/8).

"Banyak kasus kebohongan publik serta pelanggaran moral dari anggota DPR RI sebagai pejabat publik. Apakah pimpinan DPR atau pimpinan partai politik harus dinonaktifkan?" sindirnya.

Berkaitan dengan kasus penembakan Brigadir J yang menyeret Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka, Hasan Assegaf menilai tidak ada urgensi revisi UU 2/2002 tentang Kepolisian dan atau mendorong agar Kepolisian harus dibawa kementerian.

"Namun secara moral, rakyat Indonesia mendukung Kapolri melakukan pembenahan internal kepolisian dari pusat sampai ke daerah," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya