Berita

Tangkapan layar dugaan orang pengaruhi Bharada E cabut kuasa hukum pada Deolipa Yumara/Net

Hukum

Kabareskrim Sosok "Jenderal" di Balik Pencabutan Kuasa Bharada E yang Diungkap Deolipa?

SABTU, 13 AGUSTUS 2022 | 19:57 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Mantan kuasa hukum Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, Deolipa Yumara mengungkap ada sosok "jenderal" di balik pencabutan kuasanya sebagai pengacara Bharada E.

Hal itu dia ungkapkan dengan bukti percakapan Whatsapp yang telah di print out.

"Enggak tahu saya (sosok jenderal yang membuat Bharada E cabut kuasanya), (di percakapan ada kalimat) 'siap Jenderal', (berarti) Jenderal, dong," kata dia kepada wartawan di Depok, Sabtu (13/8).

Pada kertas HVS berupa tangkapan layar percakapan Whatsapp itu terlihat pesan yang diteruskan. Pesan itu diduga berasal dari sosok "Jenderal", yang merasa tidak suka dengan Deolipa selama menjadi kuasa hukum Bharada E karena terlalu membuka informasi ke publik.

Selain itu, Deolipa mengungkapkan, dia sempat dipanggil oleh Bareskrim Polri untuk mengundurkan diri sebagai kuasa hukum Bharada E. Meski demikian, dia tidak menyebutkan secara gamblang siapa yang dia temui saat dipanggil ke Bareskrim.

“Sudah sudah, saya di panggil ke ruang Bareskrim. Iya (menolak mengundurkan diri sebagai pengacara Bharada E). Saya menolak lah. Saya pengacara lama, Pak Boerhan juga pengacara lama" katanya.

Sebelumnya, Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto sempat menunjukan rasa tidak sukanya pada Deolipa Yumara sebagai kuasa hukum Bharada E. Menurutnya, fakta-fakta kasus yang belakangan terungkap seolah-olah karena kerja pengacara itu.

"Nah pengacara yang baru dateng ini tiba-tiba seolah-olah dia yang bekerja, sampaikan informasi kepada publik kan, nggak fair itu ya," kata Agus, usai penetapan Irjen Ferdy Sambo tersangka di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa malam (9/8).

Agus mengatakan, pengakuan Bharada E dalam kasus itu bukan karena pengacara, namun karena upaya yang dilakukan penyidik. Ia menyebut Tim Khusus bahkan mendatangkan orang tua dalam proses pemeriksaan Bharada E.

“Bukan karena pengacara itu dia mengaku, karena apa yang dilakukan oleh penyidik,” pungkas Agus.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya